TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Program Avrist Warrior Woman secara komprehensif memberikan pemberdayaan wanita pengusaha mikro di daerah Jasinga, Bogor.

Sebanyak 43 wanita pengusaha mikro akan diberikan modal pengembangan usaha serta program pendampingan.

"Tujuan akhirnya meningkatkan produktivitas kerja mereka dan meningkatkan kehidupan mereka," kata Supardi Suparman, Direktur PT Avrist Assurance dalam keterangannya, Kamis (19/1/2017).

Salah satu program pendampingan adalah edukasi literasi yang disesuaikan dengan kebutuhan hidup para wanita tersebut.

Avrist akan melibatkan karyawannya berbagi bersama 43 wanita anggota program Avrist Warrior Woman yang akan dilibatkan dalam pengaturan setiap acara.

"Program Avrist Warrior Woman, Avrist ingin bersama-sama mendukung kemajuan hidup wanita Indonesia, terutama wanita pengusaha mikro yang masih membutuhkan banyak fasilitas dan kesempatan untuk maju," kata Supardi.

Avrist akan mendapatkan evaluasi produktivitas para wanita anggota Avrist Warrior Woman ini secara berkala.

Avrist juga mempercayai kinerja Amartha untuk memberikan pendampingan pada modal pengembangan usaha yang diberikan kepada para wanita anggota program Avrist Warrior Woman.

Amartha, sebagai pionir teknologi keuangan bagi pengusaha mikro, mendukung pelaksanaan Program CSR Avrist 2017.

Program ini bertujuan untuk menumbuhkan peluang berwirausaha bagi masyarakat prasejahtera dan pendidikan terbatas, khususnya kaum wanita.

Andi Taufan Garuda Putra, CEO dan Pendiri Amartha berkomitmen menguatkan segmen piramida terbawah Indonesia melalui penyediaan pembiayaan dan pendampingan bisnis.

"Komitmen ini sejalan dengan apa yang ingin dicapai oleh Avrist lewat program CSR-nya," katanya.

Amartha adalah platform marketplace peminjaman berbasis peer-to-peer (P2P), memiliki misi untuk menjangkau jutaan pengusaha mikro di pelosok pedesaan di Indonesia agar memperoleh akses terhadap modal usaha yang terjangkau.