Polisi Kesulitan Ungkap Motif Penembakan Pengusaha Airsoft Gun
Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugroho masih mendalami penembakan terhadap pengusaha airsoft gun Indra Gunawan alias Kuna.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugroho masih mendalami penembakan terhadap pengusaha airsoft gun Indra Gunawan alias Kuna. Namun, Sandi mengaku kesulitan mengungkap motif penembakan ini.
"Motifnya masih kami dalami. Kami mohon doa dari semua pihak agar pelakunya bisa ditangkap," kata Sandi di Polrestabes Medan Jl HM Said, Medan Timur, Jumat (20/1/2017).
Ia mengatakan, kepolisian saat ini masih menunggu uji proyektil yang dilakukan tim Laboratorium Forensik Cabang Medan.
Pengujian proyektil ini guna mengetahui jenis senjata yang digunakan pelaku.
Baca: Pengusaha Airsoft Gun Tewas Tertembak Pernah Diserang pada 2014
"Kita kan tidak bisa berandai-andai menyangkut senjata apa yang digunakan. Semua itu masih dalam pengembangan," kata mantan Kasat Reskrim Polresta Medan ini.
Pascapenembakan ini, muncul berbagai cerita menyangkut Kuna. Pihak keluarga menyebut, Kuna yang selama ini aktif sebagai anggota keorganisasian Hindu menyimpan sejumlah dokumen terkait penyimpangan dana umat oleh tokoh agama.
Selain mengetahui dugaan penyimpangan dana umat itu, Kuna juga menyimpan bukti rekaman perselingkuhan salah satu tokoh agama.
Namun polisi yang ditanya mengenai hal ini belum bisa memastikannya.
Apakah pembunuhan Kuna ada kaitannya dengan kasus tersebut mengingat, Kuna juga pernah dilaporkan ke Polda Sumut oleh tokoh umat Hindu? (Ray/tribun-medan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.