Ibunda Tak Mau Makan Setelah Tahu Rawindra Tewas Ditembak Polisi
Licemi tak mau makan dan minum setelah mengetahui Rawi tewas ditembak petugas karena diduga terlibat penembakan terhadap pengusaha airsoft gun.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Licemi, ibu kandung Rawindra alias Rawi tampak syok ketika ditemui Tribun Medan di rumah duka Jl Sekip/Waru, Kelurahan Sekip, Kecamatan Medan Petisah, Senin (23/1/2017).
Menurut pihak keluarga, Licemi tak mau makan dan minum setelah mengetahui Rawi tewas ditembak petugas gabungan karena diduga terlibat penembakan terhadap pengusaha airsoft gun Indra Gunawan alias Kuna.
"Dari semalam mamak kami enggak mau makan dan minum. Badannya sudah dingin karena kondisinya lemah," ungkap Radika, adik kandung Rawi di rumah duka, Senin (23/1/2017).
Radika mengatakan, ibunya kaget begitu mengetahui Rawi tewas. Sebab, saat ditangkap polisi, Rawi masih dalam keadaan sehat dan tidak melawan.
"Gimana enggak terkejut orangtua kami. Dari rumah masih sehat. Tiba-tiba dapat kabar sudah meninggal," kata Radika menangis di halaman rumahnya.
Di rumah duka, banyak warga yang ikut kaget. Pasalnya, saat ditangkap, Rawi masih dalam keadaan sehat, dan diborgol petugas kepolisian.
Menurut sejumlah warga, Rawi selama ini dikenal baik. Banyak yang kaget ketika Rawi dinyatakan terlibat dalam kasus penembakan Kuna. (Ray/tribun-medan.com)
