Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nekad, Sepasang Remaja di Surabaya Bercinta di Atas Motor, Ini yang Terjadi Selanjutnya

erbuatan yang dilakukan PD (17) dan NO (15) sungguh tidak pantas dan memalukan.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Nekad, Sepasang Remaja di Surabaya Bercinta di Atas Motor, Ini yang Terjadi Selanjutnya
tribunnews.com
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Perbuatan yang dilakukan PD (17) dan NO (15) sungguh tidak pantas dan memalukan.

Kedua anak baru gede (ABG) itu nekad melakukan hubungan badan di atas sepeda motor di wilayah Jl Jemursari Pertolongan Surabaya.

Mereka berdua tertangkap anggota polisi Polsek Wonocolo yang sedang melakukan patroli pada Minggu (12/2/2017) dini hari.

Awalnya, polisi yang melakukan patroli merasa curiga dengan adanya dua orang yang masih berada di luar rumah pada dini hari.

Polisi pun mendekatai dua orang ABG yang sedang berada di atas sepeda motor.

Setelah didekati, anggota Polsek Wonocolo yang semula hendak memberi teguran karena sudah dini hari, dibuat terkejut.

Lantaran kedua ABG tersebut sedang berhubungan intim di atas sepeda motor milik PD.

Berita Rekomendasi

"Anggota akhirnya mengamankan dua anak di bawah umur yang berbuat asusila. Setelah dimintai keterangan, mereka mengakui terus terang perbuatannya," kata Kapolsek Wonocolo, Kompol Rusman, Senin (13/2/2017).

Di hadapan petugas yang meminta keterangan di Mapolsek Wonocolo, kedua ABG itu ternyata saling kenal melalui media sosial (medsos) Facebook.

Setelah kenal di medsos, keduanya akhirnya intensif melakukan pertemuan di dekat rumah NO.

Keduanya mengaku sudah berhubungan intim sebanyak tiga kali. Lokasi yang dilakukan juga sama, yakni Jl Jemursari Pertolongan dekat rumah sang wanita atau NO.

"Setelah dimintai keterangan, kami melimpahkan kedua ABG itu ke Unit PPA (Perlindaungan Perempuan dan Anak) Polrestabes Surabaya," tuturnya.

Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya AKP Ruth Yeni mengaku, dua ABG yang berbuat asusila dan ditangkap Polsek Wonocolo itu, statusnya bukan pelajar.

"Anaknya sudah tidak sekolah, kami sudah meminta keterangan. Kami terus menangani dan mengembangkan kasus ini," tutur Ruth yang dikonfirmasi secara terpisah.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas