Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gubernur Bali Mendadak Dipanggil Presiden Jokowi Terkait Raja Salman?

Gubernur Bali Made Mangku Pastika dipanggil secara mendadak untuk ikut rapat bersama Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Istana Negara.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Gubernur Bali Mendadak Dipanggil Presiden Jokowi Terkait Raja Salman?
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Gubernur Bali I Made Mangku Pastika memasuki komplek Istana Negara untuk mengikuti rapat koordinasi dengan presiden serta gubernur daerah lainnya, Kamis (20/10/2016). Pada rapat tersebut Presiden Joko Widodo kembali menekankan pentingnya kemudahan izin berinvestasi dan menghapus praktek pungli yang masih subur di Indonesia. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

Laporan Wartawan Tribun Bali, A.A. Gde Putu Wahyura 

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Rapat kerja Gubernur Bali dengan DPRD Bali pada Rabu (22/2/2017) pukul 10.00 Wita mendadak diundur sampai batas waktu tak ditentukan.

Penyebabnya, Gubernur Bali Made Mangku Pastika dipanggil secara mendadak untuk ikut rapat bersama Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Istana Negara.

Kepala Biro Humas Setda Provinsi Bali, Dewa Gede Mahendra, mengatakan Gubernur Pastika dipanggil Presiden Jokowi mendadak dan baru mendapatkan informasi pada Selasa (21/2/2017) malam.

“Pak Gub dipanggil Presiden terkait rapat terbatas. Malam infonya kepada saya baru pukul 22.00 WITA. Sedangkan acaranya hari ini pukul 13.30 WIB dengan presiden,” ujar Mahendra.

Baca: Tempat Menginap Raja Salman dan Rombongan di Bali Serba Rahasia

Dalam rapat terbatas tersebut Gubernur Pastika akan ikut rapat bersama secara terbatas dengan Presiden Jokowi dihadiri para menetri koordinator dan menteri lainnya.

Berita Rekomendasi

“Rapat terbatas dengar pendapat, melibatkan menko dan menteri. Ndak ada apa, kaitannya dengan kesiapan acara saja. Gubernur Bali saja,” jelas mantan penjabat Bupati Bangli ini.

Ketika dianya mengenai isu keamanan, teorisme ataupun kunjungan Presiden ke Bali, Mahendra hanya mengatakan secara diplomatis hanya rapat terbatas dan dengar pendapat.

“Jadi yang jelas begitu saja, ada rapat terbatas. Yang dipanggil Presiden, Gubernur Bali, menteri semua. Yang jelas ya urusan acara Presiden dan rapat terbatas,” ujar dia.

Di hadapa peserta rapat di antaranya sejumlah gubernur, Presiden Jokowi kembali menekankan pentingnya kemudahan izin berinvestasi dan menghapus praktik pungli yang masih subur.

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas