Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Christoper Desmawangga

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Seorang pegawai perusahaan penyewaan alat berat meninggal di salah satu kamar mess pegawai di Jalan Cipto Mangunkusumo, Samarinda Seberang.

Meninggalnya Slamet (50) diketahui ketika seorang pegawai administrasi perusahaan menanyakan keberadaan korban karena tak nampak makan bersama pegawai pada Jumat (24/2/2017) pagi.

Kemudian pegawai Toha Basori (37) berinisiatif memeriksa kamar mess, tapi lebih dulu mengajak karyawan lain. Rupanya Slamet sudah terbujur kaku di atas ranjang tidurpukul 10.10 Wita.

"Sebelum ke kamarnya, saya sempat telpon berulang kali, tapi tidak diangkat," ungkap Toha kepada wartawan pada Jumat (24/2/2017).

Toha sempat mencongkel jendela, namun korban tidak bereaksi juga. Hal itu yang membuat ia mendobrak pintu kamar dan akhirnya menemukan Slamet sudah tak bernapas.

"Korban ini karyawan perusahaan juga, dari hasil identifikasi kami, tidak ada tanda-tanda kekerasan. Di kamar korban juga kami temukan obat-obatan kesehatan. Korban ini memang terkena stroke, tapi kami masih menunggu hasil visum dari rumah sakit," ucap Kanit Reskrim Polsekta Samarinda Seberang, Iptu Heru Susanto.

Tak lama mengetahui Slamet meninggal, polisi mendatangi lokasi dan membawa korban ke RSUD IA Moies untuk menjalani visum, sebelum pihak keluarga membawa ke kampung halamannya di Makassar.