Pria Bertato Minta Ampun Diamuk Massa Usai Mencopet Ponsel Pelajar
Jopa Parpungan Sihombing (39) memohon ampun ketika digebuki warga setelah tertangkap tangan mencopet telepon seluler milik seorang pelajar.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Jopa Parpungan Sihombing (39) memohon ampun ketika digebuki warga setelah tertangkap tangan mencopet telepon seluler milik seorang pelajar.
Pria yang badannya penuh rajah itu mencopet ponsel Putri Alfi Syahri (16) ketika melintas di Jalan Bawean, Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur.
"Awalnya korban ini berjalan bersama kakaknya hendak berbelanja. Tidak lama kemudian, pelaku memepet korban dan merogoh saku jaket korban," ungkap Kanit Reskrim Polsekta Medan Timur, Iptu Ainul Yaqin, Selasa (28/2/2017).
Sadar ponselnya dicopet, korban langsung merogoh saku jaketnya. Beberapa saat kemudian, korban teriak hingga mengundang perhatian warga yang berada di lokasi.
"Guna menghindari amukan massa lebih fatal, pelaku langsung kami boyong ke komando. Saat ini, pelaku masih kami mintai keterangannya," ungkap Yaqin.
"Korban sempat panik melihat pelakunya dihajar warga. Namun, korban juga sudah kami mintai keterangannya," Yaqin menambahkan.