Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rita Terbangun Setelah Cium Bau Asap Saat Api Melalap Rumahnya di Kelurahan Ketapang

"Aku masih tidur, lalu lihat konseting listrik di atas atap, keluar asap dan percikan api menyala dan membakar atap rumah."

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Rita Terbangun Setelah Cium Bau Asap Saat Api Melalap Rumahnya di Kelurahan Ketapang
BANGKAPOS/RIKI PRATAMA
Puing rumah dan tembok yang menghitam sisa kebakaran rumah warga di dekat pasar Sukadami, Kelurahan Ketapang, Bangka Selatan, pada Senin (20/3/2017) dini hari. 

Laporan Wartawan Bangka Pos, Riki Pratama

TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Peristiwa kebakaran pertama kali dilihat oleh pemilik rumah Rita (37) warga Sukadamai, Kelurahan Ketapang, Kabupaten Bangka Selatan, Senin (20/3/2017) dini hari.

Waktu itu dirinya sedang tertidur pulas di dalam rumah, lalu mencium bau asap yang berasal dari atap rumahnya. Seketika Rita bangun dari tidurnya dan berlari ke luar sambil mengajak kedua anaknya.

"Aku masih tidur, lalu lihat korsleting listrik di atas atap, keluar asap dan percikan api menyala dan membakar atap rumah. Aku lalu bangun berlari ke luar sambil berteriak minta tolong untuk menghubungi mobil pemadam kebakaran,"jelas Rita ibu tiga orang anak ini kepada bangkapos.com, Senin (20/3/2017)

Dalam kejadian itu, Rita tidak bisa menyelamatkan harta bendanya, namun beruntung anaknya Randa (13) dan Anggel (7) beruntung selamat dari peristiwa kebakaran itu.

Tidak hanya rumahnya, tetapi rumah panggung kayu milik kakak Rita yang berada di depannya juga ikut ludes terbakar.

Baca: Rumah Diamuk Api, Rita dan Anaknya Berhasil Kabur Selamatkan Diri

Berita Rekomendasi

"Yang depan itu rumah kakak saya, tapi ia titipkan dengan saya, yang tinggal anak anak saya, sering tidur disitu, namun ketika kebakaran, tidak ada lagi harta benda yang bisa kami selamatkan, habis semua kebakaran,"ujar Rita sambil terus memandang rumahnya yang telah terbakar.

- Peristiwa kebakaran pertama kali dilihat oleh pemilik rumah Rita (37) warga Sukadamai, Kelurahan Ketapang, Kabupaten Bangka Selatan, Senin (20/3/2017) dini hari.

Waktu itu dirinya sedang tertidur pulas di dalam rumah, lalu mencium bau asap yang berasal dari atap rumahnya, seketika Rita bangun dari tidurnya dan berlari ke luar sambil mengajak kedua anaknya.

"Aku masih tidur, lihat konseting listrik di atas atap, keluar asap dan percikan api menyala dan membakar atap rumah, aku lalu bangun berlari ke luar sambil berteriak minta tolong untuk menghubungi mobil pemadam kebakaran,"jelas Rita ibu tiga orang anak ini kepada bangkapos.com, Senin (20/3/2017)

Dalam kejadian itu, Rita tidak bisa menyelamatkan harta bendanya, namun beruntung anaknya Randa (13) dan Anggel (7) beruntung selamat dari peristiwa kebakaran itu.

Tidak hanya rumahnya, tetapi rumah panggung kayu milik kakak Rita yang berada di depannya juga ikut ludes terbakar.

"Yang depan itu rumah kakak saya, tapi ia titipkan dengan saya, yang tinggal anak anak saya, sering tidur disitu, namun ketika kebakaran, tidak ada lagi harta benda yang bisa kami selamatkan, habis semua kebakaran,"ujar Rita sambil terus memandang rumahnya yang telah terbakar.

Sumber: Bangka Pos
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas