TRIBUNNEWS.COM, PAPUA - Kapal long boat viber 15 PK mengalami kecelakaan di antara Muara Fayit dan Muara Bayun, Kabupaten Asmat, Papua, Senin (27/3/2017).

Kejadian berawal saat rombongan guru beserta anak-Anak berangkat dari Distrik Agats menuju ke Distrik Safan dengan menggunakan transportasi long boat viber 15 PK.

Kapal tersebut dikemudikan Stefanus Sumarno dengan membawa penumpang sebelas orang.

Sesampainya di pertengahan antara Muara Fayit dan Muara Bayun kapal mengalami kecelakaan dan terbalik.

"Kapal memuat 11 penumpang dan bahan makanan. Peristiwa terjadi diakibatkan muatan berlebih," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal kepada Tribunnews.com, Kamis (30/3/2017).

Kemudian dua tim gabungan personil Polri, SAR, Orari, Dishub, Tenaga Kesehatan, dan Kepala Distrik Pantai Kasuari menggunakan empat speed boat 85 PK melakukan pencarian korban, Selasa (28/3/2017)

Seluruh korban berhasil ditemukan tim gabungan, Kamis (29/3/2017).

Empat orang ditemukan dalam keadaan selamat.

"Dari informasi yang didapatkaan ternyata long boat tersebut tidak untuk di gunakan di perairan laut melainkan di daerah sungai," katanya.

Selain itu, long boat tersebut melebihi batas maksimal kapasitas.

"Para penumpang pun tidak dibekali alat penyelamat atupun pelampung," katanya.