Puluhan Ribu Benih Lobster Mutiara Diamankan di Bandara Ngurah Rai
Balai Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Kelas I Denpasar menggagalkan upaya penyelundupan 20.650 ekor lobster mutiara.
Penulis: I Made Ardhiangga
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, GIANYAR - Balai Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Kelas I Denpasar menggagalkan upaya penyelundupan 20.650 ekor lobster mutiara.
Balai Karantina pun kemudian melepaskan benih lobster itu di Pantai Ketewel Gianyar, Bali, Sabtu (1/4/2017).
"Kami berhasil menggagalkan benih lobster jenis mutiara 20.650 ribu ekor yang dikemas dalam 35 kantong dalam satu koper di Bandara Ngurah Rai," kata Kepala BKIPM Kelas I Denpasar, Habrin Yake.
Benih-benih lobster ini diamankan Jumat (31/3/2017) sore di Bandara Ngurah Rai.
Baca: Muna Tahu Kabar Akbar Meninggal 8 Jam Setelah Jenazah Suaminya itu Dimakamkan
Lobster ini dilindungi undang-undang dan bernilai hingga Rp 2,5 miliar. Per ekor di pasaran internasional harganya Rp 130 ribu.
"Kalau lobster yang boleh dibawa atau diperdagangkan adalah lobster di atas 200 gram dan tidak bertelur," kata dia.
Pelepasliaran benih lobster di Pantai Ketewel ini karena biota laut di pantaiyang masih terjaga dan juga ada penjaga yang mau merawat.
"Lobster ini akan dikonsumsi dan untuk asalnya dari luar Bali. Paling banyak ditemui di NTB. Tapi kami tidak tahu pastinya dari mana," ujarnya. (ang)