Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Johannes Tanjung

TRIBUNNEWS.COM, PANGKALAN KERINCI - Kementerian Pariwisata menetapkan ombak Bono Sungai Kampar, Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, menjadi ikon wisata Riau bulan lalu. Pemda Pelalawan menyambut baik keputusan itu.

Menurut Bupati Pelalawan, HM Harris, setelah ditetapkan jadi ikon wisata Kemenpar akan memasukkan ombak Bono dalam kalender nasional. Di mana eventnya akan dilaksanakan rutin setiap tahun dihadiri jajaran menteri dan pejabat dari pusat.

Sama halnya dengan wisata bakar tongkang di Rokan Hilir dan pacu jalur di Kuansing.

"Jadi pak menteri mau melaksanakan lomba pesilancar tingkat internasional di Sungai Kampar. Ini akan dilaksanakan setiap tahun," papar Harris.

Awalnya Kemenpar mengusulkan pelaksanaan lomba menunggangi ombak Bono pada Mei mendatang. Namun Pemda Pelalawan meminta agar dilaksanakan sekitar Oktober, November, dan Desember.

Sebab pada Mei ombak kecil akibat pengaruh air surut. Sedangkan pada tiga bulan itu Bono mencapai puncaknya. Sehingga para peselancar puas dan bisa maksimal dalam menjajal ombak.

"Akhir disepakati pada Oktober nanti. Kita akan koordinasi terus dengan Kemenpan," tambah dia.