Terhitung 1 April Kereta Api Kaligung Berangkat dari Stasiun Brebes
Mulai 1 April 2017 relasi Kereta Api Kaligung berangkat dari Stasiun Brebes-Stasiun Semarang Poncol PP untuk dua kali keberangkatan setiap harinya.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mamdukh Adi Priyanto
TRIBUNNEWS.COM, BREBES - PT Kereta Api Indonesia menanggapi positif antusias warga Brebes yang menggunakan moda transportasi kereta api ke Semarang.
PT KAI Daop 3 Cirebon resmi meluncurkan Kereta Api Kaligung relasi Brebes-Semarang Poncol terhitung 1 April 2017. KA Kaligung sebelumnya hanya melayani Stasiun Semarang Poncol-Stasiun Tegal.
"Keretanya sudah lama ada hanya saja rutenya diperpanjang hingga Brebes," kata Kepala Daop 3 Cirebon, Rusi Haryono kepada media pada Minggu (2/4/2017).
Diperpanjangnya rute KA Kaligung untuk memudahkan warga Brebes yang menggunakan moda transportasi kereta api ke Semarang dan sebaliknya.
Dalam perjalanannya, KA Kaligung akan berhenti di sejumlah stasiun meliputi Tegal, Pemalang, Pekalongan, Weleri, dan Semarang Poncol.
Harga tiket sekali jalan KA Kaligung dari Brebes ke Semarang atau sebaliknya Rp 50 ribu.
KA Kaligung diberangkatan dua kali sehari yakni pukul 09.45 WIB dan pukul 12.15 WIB untuk relasi Brebes-Semarang Poncol. Sementara pemberangkatan dari Semarang Poncol-Brebes terjadwal pukul 09.03 WIB dan pukul 11.28 WIB.
Meski hanya kereta ekonomi, menaiki KA Kaligung rasa eksekutif karena tiap gerbong bangkunya 2-2. KA Kaligung menggunakan gerbong baru yang baru diluncurkan PT KAI belum lama ini.
Bupati Brebes, Idza Priyanti, berterimakasih kepada PT KAI yang telah mengakomodir keinginan masyarakat Brebes untuk menggunakan alat transportasi kereta api.
"Dibukanya rute Brebes-Semarang menggunakan Kereta Kaligung, PT KAI telah mengakomodir keinginan masyarakat Brebes yang ingin menggunakan transportasi lancar, efektif serta efisien, yakni menggunakan kereta api," kata Idza.
Perpanjangan rute KA Kaligung smpai Brebes merupakan bentuk pelayanan PT KAI kepada masyarakat. Serta dapat mengurangi kemacetan lalu lintas di darat.
Selain itu, KA Kaligung merupakan bagian dari kerja sama antara PT KAI dengan Pemkab Brebes untuk mengembangkan sektor pariwisata di Kota Bawang itu.
"Brebes dari waktu ke waktu semakin berkembang, dapat dilihat dengan tempat pariwisata yang semakin banyak serta faktor penunjang lain, semisal kuliner, dan hotel. Tidak ketinggalan, bawang merah dan telur asin yang menjadi maskot Brebes diharapkan dapat menambah daya tarik wisatawan," ia menambahkan.
Pemkab Brebes berharap PT KAI dapat menambah jam keberangkatan KA Kaligung dari Brebes ke Semarang untuk pagi hari.
"Banyak orang Brebes ke Semarang untuk rapat atau bisnis di Semarang. Biasanya acara dimulai pagi hari. Sehingga, kami harap ada kereta yang berangkat pagi sekitar pukul 05.00 WIB supaya sampai semarang pagi sekitar 08.00 WIB dan sempat ikut rapat dan sebagainya," pinta dia.