Kemendikbud Telusuri Dugaan Guru Pembocor Soal UNBK di Sumut
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan masih berupaya mengungkap dugaan intimidasi guru SMK Negeri 3 Kota Padangsidimpuan terhadap siswinya.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan masih berupaya mengungkap dugaan intimidasi guru SMK Negeri 3 Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, terhadap siswinya Amelia Nasution, yang berujung pada percobaan bunuh diri.
Irjen Kemendikbud, Daryanto, menyebut pihaknya masih menelusuri ada atau tidaknya kebocoran soal Ujian Nasional Berbasis Komputer seperti yang dituliskan korban di akun Facebooknya.
"Kalau memang ada kunci jawaban yang diedarkan ke siswa, kita akan ke sana (mencari tahu)," ujar Daryanto kepada wartawan di kantor Kemendikbud, Jakarta, Kamis (14/3/2017).
Baca: Diduga Terintimidasi Guru Pembocor Soal, Siswi Ini Bunuh Diri Minum Racun Rumput
Perwakilan Kemendikbud sudah menemui korban dan keluarganya. Hingga saat ini korban belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut, karena tenggorokannya bermasalah akibat racun serangga yang ia minum.
Jika memang terbukti korban menenggak racun serangga karena tidak kuat menerima intimidasi dari gurunya, Kemendikbud tak segan memberikan sanksi untuk guru maupun pihak lain.
"Akan ada sanksinya, mulai dari berat, ringan hingga sedang. Berat itu bisa pemecatan, sedang itu penundaan kenaikan pangkat, ringan itu hanya surat peringatan," kata Daryanto.
Ia mengimbau para guru bijak menangani anak didiknya. Mental seorang anak didik tak sama dengan orang dewasa. Jika terjadi salah penanganan, anak bisa depresi dan melakukan hal membahayakan.