Ribuan Hektar Sawah di Bagol Terancam Gagal Panen Akibat Bendungan Jebol
Ribuan hektare sawah di wilayah Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor terancam gagal panen menyusul jebolnya bendungan Cipamingkis, Kamis (20/4/2017).
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Ribuan hektare sawah di wilayah Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor terancam gagal panen menyusul jebolnya bendungan Cipamingkis, Kamis (20/4/2017) kemarin.
Camat Jonggol, Beben Suhendar mengatakan, jebolnya bendungan di aliran sungai Cipamingkis setelah wilayahnya diguyur hujan deras.
"Sekarang ini ada 7.805 hektare sawah terancam gagal panen, karena kering tak teraliri air," ujarnya saat di konfirmasi TribunnewsBogor.com, Jumat (21/4/2017).
Menurut dia, jebolnya bendungan aliran kali Cipamingkis akibat minimnya pemeliharaan dari pemerintah.
"Dari pusat sudah datang untuk mengecek ke lokasi, sekarang kondisinya rusak parah," kata dia.
Dia melanjutkan, bendungan tersebut dibangun sejak tahun 1980.
Namun, sejak dibangun perawatan sangat minim sehingga bendungan yang sudah berusia puluhan tahun itu jebol.
"Saya harap ini segera diperbaiki, kasian warga disini yang mata pencahariannya cuma sebagai petani," katanya.
