Laporan Wartawan Tribun Jateng, Yayan Isro' Roziki

TRIBUNNEWS.COM, KUDUS - Pemerintah Kabupaten Kudus memulai proyek revitalisasi dan peningkatan kualitas jalan di kawasan Menara Kudus pekan lalu.

Jalan di kawasan Menara Kudus yang semula berupa paving akan diganti batu granit bakar dari India. Proyek monumental tersebut menelan anggaran hingga Rp 9,8 miliar.

"Kami datangkan batu granit bakar dari India karena memang kualitasnya bagus. Selain pemasangan batu granit drainase di juga akan diperbaiki," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kudus, Samani Intakoris, Rabu (26/4/2017).

Disampaikan dia, terdapat dua ruas jalan yang menjadi sasaran pengerjaan, yakni Jalan Menara sepanjang sekitar 493 meter, serta Jalan Madurekso sepanjang kurang lebih 167 meter.

"Total jalan yang akan direvitalisasi‎ sepanjang kurang lebih 660 meter dengan lebar jalan rata-rata mencapai 5,1 meter," ungkap Samani.

Semula jalan di kawasan tersebut akan dipasang marmer. Setelah melalui berbagai pertimbangan, akhirnya diganti batu granit bakar dari India dengan warna ungu dan kelabu.

"Marmer harganya lebih murah, tapi pertimbangannya adalah jalan di kawasan ini ke depan akan tetap dilalui oleh mobil. Kalau dipasang marmer akan licin saat hujan, dan bisa membahayakan," terang dia.

Pengerjaan revitalisasi jalan di kawasan menara dilaksanakan oleh konsorsium (KSO) PT Putra Mas Indah Baroe dan PT Kokoh Prima Perkasa. Sesuai kontrak proyek revitalisasi‎ makan waktu enam bulan.