Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Belakangan Perangai Siti Masitoh yang Periang Berubah Sebelum Kecelakaan Maut di Puncak

Siti yang periang, kata Emi, berubah menjadi sosok yang berbeda baik dalam laku maupun aktivitas di media sosial.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Belakangan Perangai Siti Masitoh yang Periang Berubah Sebelum Kecelakaan Maut di Puncak
Istimewa
Foto Siti Masitoh semasa hidup. Ia menjadi satu di antara 13 korban meninggal karena kecelakaan di Ciloto, Minggu (30/4/2017) pagi. 

TribunnewsBogor.com, Tania Natalin Simanjuntak

TRIBUNNEWS.COM, CILOTO - Emi mengaku ada yang berbeda dari peringai Siti Masitoh, wanita yang menjadi korban meninggal kecelakaan di Jalur Puncak, Ciloto, Cianjur, Jawa Barat.

Kerabat Siti Masitoh tersebut, menuturkan perangai berbeda ditunjukkan Siti dari kesehariannya.

Siti yang periang, kata Emi, berubah menjadi sosok yang berbeda baik dalam laku maupun aktivitas di media sosial.

"Dia kan ceria orangnya, tapi akhir-akhir ini beda, Dia juga update status yang kata-katanya 'melayang-layang' gitu" kata Emi saat diwawancarai TribunnewsBogor.com, Minggu (30/4/2017) di RSUD Cimacan.

Siti Masitoh merupakan satu di antara 13 korban tewas dalam kecelakaan maut tersebut. Siti berada di dalam angkot yang disambar bus nahas.

"Iya dia yang tinggal di Cipanas mau ada acara sama temen-temen SMP-nya, belum nyampe ke tempat keburu kejadian," ucap Emi yang saat itu memakai atasan berwarna putih.

Berita Rekomendasi

Emi juga menjelaskan, saat itu Siti Masitoh bermaksud ingin ke Ciloto untuk acara reunian tersebut.

Emi mengatakan, sebenarnya angkot yang ditumpangi Siti dalam keadaan berhenti.

Tania Natalin Simanjuntak/TribunnewsBogor.com

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas