Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Dua orang pelajar SMK di Pekanbaru dihajar warga setelah melakukan aksi jambret di Jalan KH Ahmad Dahlan.

Keduanya menjadi bulan-bulanan warga setelah berusaha melarikan diri.

Pasrah keduanya pun kini ditahan di Mapolsek Bukit Raya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Dodi Vivino mengatakan kedua pelaku berhasil diringkus warga dan menyerahkan ke polisi setelah sempat berusaha kabur.

Itu adalah usaha terakhir yang dilakukan keduanya setelah sepeda motor yang dikendarai menabrak mobil yang sedang parkir.

"Jadi setelah menabrak mobil, keduanya terjatuh. Karena melihat warga yang ramai mengejar keduanya melarikan diri," kata Dodi, Kamis (4/5/2017).

Baca: Senangnya Kapolri Markasnya Kebanjiran Karangan Bunga

Kedua pelaku MZR (17) serta BPA (16) merupakan pelajar salah satu SMK di Pekanbaru.

Mereka menjembret tas milik Halimatussa Diah (25) saat bekendara di Jalan KH Ahmad Dahlan.

Korban sempat melakukan perlawanan saat tas miliknya ditarik pelaku.

Namun tali tas putus dan berpindah ke tangan pelaku.

Korban kemudian berteriak 'jambret', mengetahui pelaku kabur membawa tas tersebut.

Teriakan korban itulah yang didengar oleh warga yang kemudian melakukan pengejaran pada pelaku.

Sepeda motor dipacu untuk menghindari kejaran warga.

Namun apesnya karena terlalu kencang, pelaku tidak mampu mengendalikan sepeda motor.

Mobil yang tengah diparkir di Jalan Taskurun ditabrak hingga pelaku terpental.

Sadar ada warga yang mengejar, keduanya masih berusaha lari.

Namun sia-sia karena warga sudah terlanjur mengepung dan dengan mudah meringkus kedua pelaku.

Dari tangan pelaku didapatkan tas milik korban yang kini menjadi barang bukti hasil kejahatan kedua pelajar ini.