Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Suami Istri Pemandu Selam Asal Spanyol Dilaporkan Hilang di Perairan Wakatobi

Dua orang warga Negara Spanyol yang menjadi pemandu selam di PT Wakatobi Dive Resort dilaporkan hilang saat menyelam.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Suami Istri Pemandu Selam Asal Spanyol Dilaporkan Hilang di Perairan Wakatobi
Kompas.com/Ichwan Susanto
Penyelam melintasi rataan ekosistem terumbu karang yang masih sangat bagus di titik selam Mari Mabuk, Tomia, Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Rabu (12/4/2017). Alam laut Wakatobi menjadi unggulan wisata bahari nasional yang perlu dikembangkan secara hati-hati agar tidak malah merusak ekosistem terumbu karang setempat.(KOMPAS/ICHWAN SUSANTO) 

TRIBUNNEWS.COM, KENDARI - Dua orang warga Negara Spanyol yang menjadi pemandu selam di PT Wakatobi Dive Resort dilaporkan hilang saat menyelam di sekitaran lampu mercusuar Karang Kapota, Kecamatan Wangi-wangi Selatan (Wangsel), Jumat (12/5/2017) pagi.

Kedua dive master tersebut merupakan pasangan suami istri bernama Judith Terol Oto, wanita (47) dan Ramon Crivilles Malero, pria (49).

Keduanya bekerja di PT Wakatobi Dive Resort sejak November 2016 lalu.

Kepala Seksi Operasional Basarnas Kendari, Jandri mengatakan, kejadian itu bermula sekitar pukul 07.00 Wita pagi.

Kedua dive master meminta izin menyelam selama 49 menit kepada kapten kapal Pelagian milik PT Wakatobi Dive Resort di sekitaran lampu mercusuar Karang Kapota, Kecamatan Wangi-wangi Selatan (Wangsel).

Baca: Aksi 1000 Lilin di Jombang, Vonis Ahok Sarat dengan Nuansa Politik

Namun ditunggu hingga satu jam, keduanya belum juga muncul di permukaan.

Berita Rekomendasi

Sementara, tabung yang digunakan kedua instruktur selam tersebut hanya bisa bertahan selama 45 menit.

Ditambah lagi ombak besar dan arus bawah laut di sekitar Karang Kapota sangat kencang.

"Laporannya kami terima pada pukul 11.40 Wita melalui kapten kapal Pelagian kemudian tim pencari kami kerahkan dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) sebanyak 5 orang, sudah termasuk motoris untuk melakukan pencarian kedua warga negara asing tersebut, di sekitar tempat kejadian musibah. Namun sampai saat ini masih nihil, belum ditemukan," ungkapnya.

Hingga kemarin sore, tim SAR belum berhasil menemukan kedua pemandu selam itu. (Kompas.com/Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas