Laporan Wartawan Tribun Jateng, Suharno

TRIBUNEWS.COM, UNGARAN - Kapolres Semarang, AKBP Vincentius Thirdy Hadmiarso, mengatakan total kerugian akibat perampokan Kantor Kas Bank Jateng di Taru Budaya, Ungaran, Kabupaten Semarang, sekitar Rp 150 juta.

"Selain itu, sejumlah perhiasan dan jam tangan milik karyawan dan nasabah juga dirampok dengan total kerugian sekitar Rp 4 juta," ungkap Thirdy.

Kapolres menambahkan tidak ada tindak kekerasan saat kejadian tersebut lantaran perampok melakukan aksinya secara cepat.

Kantor Kas Bank Jateng yang terletak di Jalan Gatot Subroto (Semarang-Solo) tepatnya di Taru Budaya, Ungaran dibobol perampok, Kamis sekitar pukul 13.30 WIB.

Perampok menyekap tiga karyawan bank dan tiga nasabah saat melakukan aksinya.

"Saat kejadian polisi penjaga bank, tidak berada di lokasi kejadian," tandas dia.

Senjata yang digunakan perampok tertinggal di dalam kantor, berupa airsoft gun laras pendek.

Thirdy menjelaskan pelaku yang berjumlah empat orang dan mengendarai dua sepeda motor Suzuki Satria FU.

"Mereka memakai jaket dan helm, kemudian langsung masuk untuk melakukan penyekapan dan mematikan lampu," sambung dia.

Selain itu para pelaku juga mengambil digital video recorder (DVR) CCTV yang ada di dalam kantor kas tersebut.

"Kami masih melakukan penyelidikan dan pengejaran juga meminta DVR CCTV dari intansi lainnya yang ada di sekitar kantor kas Bank Jateng," imbuh dia.