Pekerja Bangunan Kejang-kejang di Pohon Sukun Lalu Tewas
Di atas pohon seorang pekerja bangunan bernama Fitri Sudarso (34) tiba-tiba saja tewas setelah kejang-kejang saat memotongi ranting pohon.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Warga Jalan Garu III, Lingkungan XI, Kelurahan Harjo Sari, Kecamatan Medan Amplas, mendadak berkumpul di satu rumah yang di halamannya terdapat pohon sukun.
Di atas pohon seorang pekerja bangunan bernama Fitri Sudarso (34) tiba-tiba saja tewas setelah kejang-kejang saat memotongi ranting pohon.
"Menurut ceritanya tukang itu jatuh setelah kesetrum di atas pohon. Ada kabel listrik yang menempel di ranting," kata warga Elvia (22) di lokasi kejadian, Jumat (19/5/2017).
Setelah menyentuh ranting yang menempel di kabel listrik, Sudarso terhempas ke atap warung di bawah pohon sukun lalu jatuh ke tanah dan menghantam batu besar.
"Telinga korban mengeluarkan darah. Tadi langsung meninggal di tempat," kata wanita ini.
Lili Rakhmani (48) awalnya meminta beberapa tukang untuk memperbaiki warung di depan rumahnya. Kemudian, kepala tukang meminta Sudarso memotongi ranting pohon yang menjulur ke atap warung tersebut.
"Pas menebangi ranting, ada kabel yang menempel. Kebetulan semalam kan hujan. Jadi pohonnya masih basah," kata Lili.
Setelah tersengat listrik, Sudarso terhempas ke atas atap warung. Ia kemudian jatuh ke tanah dan kepalanya menghantam batu.