'Kolor Ijo' Penganiaya Kelamin 23 Wanita Tewas, Pupus Sudah Dendam ke Pengacara
Agus Melas, pengacara Ikbal alias Bala (34) dikenal kolor ijo Luwu Timur menanggapi dingin kliennya tewas ditembak polisi.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan TribunLutim.com, Ivan Ismar
TRIBUNNEWS.COM, MALILI - Agus Melas, pengacara Ikbal alias Bala (34) dikenal kolor ijo Luwu Timur menanggapi dingin kliennya tewas ditembak polisi.
Dikabarkan Agus Melas jadi target balas dendam kolor ijo yang meloloskan diri di Lapas Klas 1 Makassar pada Minggu (7/5/2017).
Kolor ijo kabur bersama Rizal Budiman dan Tajrul Kilbaren.
Biasa-biasa ji," kata Agus dihubungi TribunLutim.com, Jumat (19/5/2017).
Menurutnya kolor ijo yang ingin balas dendam terhadap dirinya karena kecewa adalah konsekuensi pekerjaan.
"Kalau itu sudah jadi konsekuensi jadi pengacara lah," ucapnya.
Kolor ijo terpidana mati membunuh dan menganiaya puluhan wanita di Luwu Timur tewas tertembak saat ditangkap di Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (18/5/2017) siang.
Ia ditembak saat berusaha melawan petugas Polrestabes Makassar yang menangkapnya.
Dalam berkas perkara, Iqbal terbukti melakukan pembunuhan berencana dan penganiyaan berat terhadap 23 wanita di Luwu Timur.
Bahkan, dari puluhan wanita yang ditusuk alat vitalnya, seorang diantaranya tewas mengenaskan.
Kejahatan yang dilakukan Iqbal terbilang luar biasa atau extraordinary crime.
Ikbal masuk ke rumah warga yang sedang pulas dengan cara mencongkel pintu atau jendela rumah.
Tujuannya menusuk kelamin wanita, tak peduli gadis atau wanita bersuami, kemudian melarikan diri.
Ia mengaku melakukan perbuatan keji itu karena sakit hati terhadap wanita. (Ivan Ismar)