Laporan Wartawan Tribun Jateng, Daniel Ari Purnomo

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Tiga orang pria lanjut usia (lansia) tertabrak mobil di kawasan Jalan Meranti Raya, depan Warung Makan Mas Agung Banyumanik, Jumat (25/5/2017) pagi.

"Mereka sedang joging pagi. Tertabrak mobil dari arah belakang," kata Kanitlaka Satlantas Polrestabes Semarang, AKP Sugito.

Tiga identitas korban bernama Poniman (73), Irawan (63), dan Wahyudi (62).

Poniman dan Irawan merupakan warga Cemara Barat Dalam Banyumanik. Sedangkan Wahyudi, warga Meranti Timur Padangsari.

Tiga lansia itu langsung dilarikan ke Rumah Sakit Hermina Banyumanik, untuk penanganan darurat.

Satu di antaranya meninggal saat perawatan di rumah sakit, yakni Irawan.

Baca: Bripda Taufan Baru Tiga Tahun Jadi Polisi, Pernah Menolak Jadi Anggota TNI AL

"Pak Poniman luka tangan, kaki dan wajah lecet. Pak Irawan luka cedera kepala berat, sempat koma. Sedangkan Pak Wahyudi terluka pada kaki dan tangan lecet, rawat jalan," ujar Gito.

Identitas pelaku penabrakan adalah Diajeng Primantika (23), warga Banyumanik. Pelaku bekerja sebagai pegawai swasta.

"Mobil pelaku Honda Mobilio H 9436 HG. Dia punya SIM A, sudah kami sita. Pengakuan pelaku saat kejadian lantaran mengantuk," imbuh Sugito.

Kronologi kejadian, Honda Mobilio tersebut melaju dari arah selatan ke utara.

Tiba di lokasi kejadian, pengemudi diduga mengantuk. Laju mobil pun oleng ke sisi kiri.

"Sayangnya saat oleng itu ada tiga kakek-kakek sedang joging. Langsung tertabrak," jelas Gito.

Kejadian itu masih proses penyidikan anggota Unit Laka Satlantas Polrestabes Semarang.

"Pelaku belum dapat kami periksa, lantaran masih syok," imbuhnya.