Laporan Wartawan Tribun Jateng, Deni Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, SALATIGA - Tak menutup kemungkinan Gerbang Tol Salatiga di Kecamatan Tingkir akan menjadi titik baru kemacetan saat arus mudik atau balik Lebaran 2017.

Kapolres Salatiga AKBP Happy Perdana Yudianto mengatakan untuk mengantisipasi hal tersebut pihaknya akan memprioritaskan arus lalu lintas di Kecamatan Tingkir.

Ia tak ingin pintu keluar Tol Salatiga di Tingkir mengulangi kejadian di pintu keluar Tol Brebes tahun lalu. Sehingga kepolisian akan memberikan perhatian serius.

“Kami tidak mau main-main atau nggampangke (menggampangkan) untuk arus lalu lintas di sekitar exit Tol Tingkir pada arus mudik maupun balik Lebaran tahun ini," ungkap Happy, Selasa (6/6/2017).

"Selagi masih ada waktu untuk mempersiapkannya, akan terus kami persiapkan secara matang. Koordinasi lintas sektoral pun semakin ditingkatkan,” imbuh dia.

Kasat Lantas Polres Salatiga AKP Tri Wahyuningsih menerangkan pihaknya sudah mempersiapkan rekayasa arus dan sudah ada tim pemecah di sekitar Tingkir. Mereka akan difungsikan secara optimal ketika terlihat ada tanda-tanda potensi kemacetan lalu lintas.

“Tim tersebut akan stay di sekitar lokasi exit Tol Tingkir. Total ada 14 anggota dan 2 perwira di Satlantas Polres Salatiga di tim tersebut. Belum nanti akan dibantu dari Satuan Sabhara Polres Salatiga maupun Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Salatiga,” jelas dia.

Selain tim pemecah arus, sambung Tri, akan ada petugas pemantau di pos pengamanan dan pelayanan terpadu di exit Tol Tingkir.

Total ada sekitar 24 personel yang disiapkan setiap hari di pos tersebut. Berkait penempatannya, pihaknya akan menyesuaikan dengan jadwal pengfungsian Tol Bawen-Salatiga.

“Informasinya pekerjaan fisik selesai pada 10 Juni 2017 dan difungsikan pada 15 Juni 2017 mendatang. Tetapi untuk kepastiannya, masih akan terus kami koordinasikan, terutama dengan pihak PT Trans Marga Jateng (TMJ) maupun Satlantas Polres Semarang,” ucap Tri.