Laporan Wartawan Tribun Bali, I Made Ardhiangga 

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR -‎ Kabar kematian Angeline yang dianiaya ibu angkatnya sudah lama berlalu. Lalu bagaimana nasib rumah yang dulu didiaminya?

Tak lagi sekumuh dulu, rumah Angeline di Jalan Raya Sedap Malam, Denpasar, Bali, itu kini berubah dan nampak bergeliat. Rumah tersebut kini berpenghuni dan terawat.

Pantauan Tribun Bali, ‎rumah yang menyeret dua terpidana utama kasus pembunuhan Angeline, yakni Margriet dan Agus, menjadi showroom motor dan mobil yang berderet rapi.

Reni menyulapnya menjadi showroom dengan tetap memakai nama Angeline untuk mengingatkan publik kepada Angeline. Ia berharap Angeline tetap dipakai untuk penyewa tempat ini.

"Ini untuk mengingatkan kepada Angeline dan semoga kejadian dari peristiwa Angeline tidak terjadi lagi," kata Reni kepada Tribun Bali pada Minggu (11/6/2017).

Showroomnya Angeline buka sekitar sebulan lebih belakangan. Selain showroom mobil dan motor di sana dibuka warung kecil-kecilan menjual minum dan makanan.

"Sebenarnya kita menyewa di sebelah rumah Angeline. Untuk yang rumah Angeline kita dikasih tempat untuk administrasi saja," ungkap dia.

Sedangkan untuk belakang rumah (tempat jasad Angeline ditemukan terkubur di bawah tumpukan daun pisang), tidak dipergunakan atau ditutup.

Setiap harinya, showroom miliknya ini buka mulai pukul 09.00 Wita sampai 24.00 Wita. "Bukannya dari pagi sampai malam," beber dia.