Laporan Wartawan Tribun Lampung, Wakos Gautama

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Minggu (18/6/2017) kemarin dua mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan di perairan Panjang.

Kedua mayat itu ditemukan mengambang tanpa identitas. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada dua jenazah tersebut.

Pihak kepolisian kini masih menunggu laporan dari masyarakat untuk mengetahui identitas dua mayat tersebut.

Mayat pertama ditemukan nelayan di Pantai Kuala Keramat, Kecamatan Telukbetung Selatan, pada Minggu pagi.

Kapolsek Telukbetung Selatan Komisaris Listiyono Dwi Nugroho mengatakan, mayat ini ditemukan oleh para nelayan.

"Nelayan sedang menjaring ikan di tengah laut. Ternyata mayat tersebut ikut terjaring," ujar Listiyono.

Saat ditemukan, mayat tersebut memakai kaus putih, celana pendek hijau. Ciri-cirinya adalah tinggi 150 cm, berat 50 kg dan umur diperkirakan 45 tahun.

Siang harinya, warga kembali menemukan mayat mengambang di lingkungan PT SBR, Kampung Rawa Baru, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Bumi Waras.

Mayat tersebut mengenakan baju kaos dan celana pendek warna kuning. Usia diperkirakan antara 15 tahun sampai 18 tahun.

Mayat ditemukan pertama kali oleh saksi Sarja yang sedang mencari rongsok di pinggir pantai.

Sarja melihat mayat dalam posisi terlentang di pinggir pantai dekat batu karang. Sarja lalu melaporkan penemuan mayat itu ke RT setempat.

Menurut Listiyono, tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh mayat tersebut.

"Memang ada luka tapi sepertinya luka itu akibat benturan batu yang berada di laut," ujarnya.

Listiyono mengimbau masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya untuk melapor ke Polsek Telukbetung Selatan atau melihat kedua mayat di Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM).