Polisi Jaga Rumah Ibu dan Bayi Terlahir Ajaib di Enrekang
Seorang ibu melahirkan bayi ajaib dan menggegerkan warga Desa Karuen, turut menyedot perhatian Polres Enrekang.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muh Azis Albar
TRIBUNNEWS.COM, ENREKANG - Beredar kabar seorang ibu melahirkan bayi ajaib dan menggegerkan warga Desa Karuen, turut menyedot perhatian Polres Enrekang.
Kejadian tersebut telah menjadi bahan perbincangan di semua kalangan masyarakat Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan.
Sehingga memunculkan warga yang pro dan kontra terkait peristiwa tersebut. Bukan tak mungkin hal ini akan menimbulkan gesekan.
Baca: Aneh, Ibu Bayi Ajaib Kerasukan Tiap Ditanya Proses Persalinan
Demikian disampaikan Kasat Reskrim Polres Enrekang, AKP Abd Haris Nicholaus, menyikapi isu yang berhembus santer soal ibu dan anaknya yang sama-sama dianggap ajaib itu.
"Kejadian di sana sangat berpotensi menimbulkan konflik, karena ada beberapa golongan masyarakat yang percaya dan yang tidak," kata Haris.
Dia menjelaskan situasi di sana saat ini ibarat api, yang tinggal ditiup maka akan membesar dan menimbulkan perselisihan.
Olehnya itu pihaknya, sudah mulai menyiagakan personel di sekitar rumah Utje Ramadani dan keluarganya.
"Intinya kita tinggal tunggu waktu saja, yang jelas upaya hukum kami sudah mulai berjalan untuk memperjelas masalah ini," sambung dia.
Utje Ramadani dan bayinya menghebohkan. Utje merasa hamil hanya tiga jam setelah anaknya lahir langsung mengucapkan salam. Inilah yang menimbulkan polemik.