Tukang Becak yang Tewas Tertabrak Kereta Api Bawa KTP Tapi Identitasnya Orang Lain
Pengayuh becak yang tertabrak kereta api di Jalan Ahmad Yani Surabaya, Selasa (4/7/2017) sekitar pukul 04.20 WIB belum diketahui identitasnya.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Pengayuh becak yang tertabrak kereta api di Jalan Ahmad Yani Surabaya, Selasa (4/7/2017) sekitar pukul 04.20 WIB belum diketahui identitasnya.
Kanit Reskrim Polsek Wonocolo, AKP Arif Suharto mengatakan belum ditemukan identitas milik korban.
korban membawa dompet namun ternyata identitas dalam dompet tersebut milik orang lain.
"Identitas di dompet itu milik orang lain yang kemungkinan ditemukan korban karena hilang," ujar Arif.
Hingga saat ini insiden maut kereta api di Jalan A Yani ini telah ditangani Laka Lantas Polrestabes Surabaya.
Baca: Kesaksian Warga: Helikopter Hampir Tabrak Kubah Masjid Sebelum Hilang di Tengah Tebalnya Kabut
"Kami sudah mengecek. Selanjutnya diserahkan ke Laka Lantas Polrestabes Surabaya," ujar Arif.
Korban tertabrak kereta api jurusan Surabaya-Porong yang melintas dari arah utara.
Peristiwa tersebut sempat terekam cctv.
Sesaat sebelum kejadian, palang pintu kereta tertutup, pengendara sepeda motor berhenti.
Tiba-tiba dari arah barat, seorang laki-laki mendorong becaknya melintasi rel kereta.
Korban menuntun becaknya hingga kemudian dari arah berlawanan, kereta melaju.