Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Warga Rela Antre 4 Jam Mengurus Perpanjangan SIM di Tunjungan Plaza

Masyarakat Surabaya ramai-ramai menyerbu tempat layanan pembuatan dan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) setelah kembali buka normal, Senin.

Penulis: Fatkul Alamy
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Warga Rela Antre 4 Jam Mengurus Perpanjangan SIM di Tunjungan Plaza
Surya/Fatkul Alamy
Warga Surabaya terpaksa antre panjang untuk mengurus perpanjangan SIM di Tunjungan Plasa (TP), Senin (3/7/2017). SURYA/FATKUL ALAMY 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Masyarakat Surabaya ramai-ramai menyerbu tempat layanan pembuatan dan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) setelah kembali buka normal, Senin (3/7/2017).

Masyarakat Kota Pahlawan membeludak dan rela antre demi mendapat layanan mengurus SIM di hari pertama setelah libur Lebaran.

Baik Satpas Colombo Satlantas Polrestabes Surabaya dan tempat lainnya, seperti SIM Corner di Tunjungan Plaza (TP), Royal Plaza, PTC dan SIM mobil keliling di berbagai titik Kota Surabaya diserbu masyarakat.

Tapi, tempat yang membeludak dan terjadi antrean cukup panjang terlihat di SIM Corner TP.

Tempat layanan SIM itu sudah diserbu sejak Senin (3/7/2017) pagi dan hingga malam masih memberikan pelayanan. Di tempat ini hanya melayani masyarakat yang memperpanjang SIM.

Warga rela antre 3 sampai 4 jam demi mendapat pelayanan memperpanjang SIM yang sudah habis. Warga Kota Pahlawan tidak ingin masa aktif SIM habis dan harus mengurus seperti membuat baru.

"Saya sudah datang mulai pukul 11 dan ikut antre panjang. Sebenarnya yang perpanjangan SIM itu suami, tapi saya ikut antre karena suami harus buat surat keterangan sehat di ruangan lain di TP ini. Baru dapat pelayanan perpanjangan SIM pukul 15.30," aku Ny Afifah (40), warga asal Surabaya Timur kepada Surya, Senin (3/7/2017).

Afifah mengaku, saat tiba di SIM Corner TP sudah terjadi anteran panjang. Dia dan suami rela antre, lantaran SIM C masa aktifnya habis pada Senin (3/7/2017).

BERITA TERKAIT

Sehingga harus diurusnya hingga selesai, jika tidak maka SIM-nya bakal mati.

"Tadi antre buat surat kesehatan satu jam lebih, kemudian antre lagi untuk mengurus perpanjangan SIM. Sampai antre 4 jam lebih baru selesai," tuturnya.

Rela antre juga dilakukan Toni (48). Warga asal Ampel Surabaya ini mengaku ikut anter panjang juga kanrena SIM C miliknya sudah berakhir pada Senin (3/7/2017).

"Saya tadi antre mulai pukul 13.00. Memang antrenya panjang, kalau tidak ikut antre, ya harus mengurus SIM seperti baru lagi, makanya harus diselesaikan hari ini," tutur Toni.

Kanit Regristasi dan Identifijasi (Regident) Satlantas Polrestabes Surabaya, AKP Sigit Indra mengakui, pada hari pertama layanan SIM terjadi penumpukan dan antrean pemohon. Tapi, paling terasa antrean panjang terjadi di TP.

"Antrean sejak pagi hingga malam SIM Corner TP. Kalau di tempat lain memang ada antrean, tapi tidak seperti di TP dan bisa diselesikan sebelum petang," kata Sigit.

Guna mengurangi antrean dan memberi layanan pemohon perpanjangan SIM di TP, kata Sigit, pihaknya memutuskan membuka layanan mobil keliling di depan Pos Lantas TP Jl Basuki Rahmat.

"Saya tarik mobil SIM Keliling yang ada di Taman Bungkul ke depan Pos lantas TP mulai pukul 16.30. Supaya mengurangi antrean di dalam TP dan diharapkan bisa meberi layanan hingga selesai," ucap Sigit.

Sigit mengimbau, bagi masyarakat yang SIM-nya sudah tidak aktif saat libur Lebaran tidak memaksakan diri mengurus secara tergesa-gesa. Masyarakat masih bisa mengurusnya hingga 7 Juli 2017. (fat)

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas