Dampak Gas Beracun Limbah, 8 Warga Rusun Romokalisari Dilarikan ke RS
Limbah yang dibuang di sungai dekat Rusunawa Romokalisari Surabaya berdampak meracuni penghuni rusun.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Limbah yang dibuang di sungai dekat Rusunawa Romokalisari Surabaya berdampak meracuni penghuni rusun.
Akibatnya, puluhan warga diungsikan ke Masjid Al Ghorib semalam sekitar pukul 23.00 WIB, Kamis (13/7/2017), hingga pagi tadi dipulangkan sekitar pukul 07.00 WIB, Jumat (14/7/2017).
"Ada delapan korban. Dua korban masih di RS BLH Benowo dan enam sudah dipulangkan," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga saat di sekitar Rusun Romokalisari.
Hingga saat ini, terlihat warga rusun menjalani pemeriksaan jalan dari mobil kesehatan Dinkes Kota Surabaya di depan Blok A dan B rusun Romokalisari.
Limbah tersebut dibuang dari sebuah truk di jembatan menuju rusun yang berjarak sekitar 500 meter.
Bau menyengat masih tercium meskipun pembuangan limbah dilakukan semalam sekitar pukul 23.00 WIB, Jumat (14/7/2017).
Limbah yang dibuang tersebut tampak menjadi aliran sungai sekitar rusun.
Hingga saat ini, Dinas Lingkungan Hidup Pemkot Surabaya juga telah mengambil sampel air dan biota sungai seperti ikan yang terlihat mati mengambang.
"Kita yang saat ini di sini saja masih mencium bau menyengat. Apalagi semalam orang-orang di rusun," ujar AKBP Shinto Silitonga bersama petugas dinas terkait saat berada di lokasi pembuangan limbah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.