Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

DPRD Minta PTPN II Hentikan Penggusuran di Desa Laucih

Jika PTPN II merasa memiliki bukti, harusnya bisa digelar dialog antara pihak yang berkepentingan

Penulis: Array Anarcho
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in DPRD Minta PTPN II Hentikan Penggusuran di Desa Laucih
Tribun Medan/Array A Argus
Warga Desa Laucih, Simalingkar A, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deliserdang, masih memilih tidur dan memasak di kantor DPRD Sumut. Aksi protes ini dilakukan terkait penggusuran paksa PTPN II atas lahan seluas 850 hektar yang didiami masyarakat, Rabu (26/7/2017) 

Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - DPRD Sumatera Utara meminta PTPN II untuk tidak melanjutkan proses penggusuran di lahan seluas 850 hektar yang dihuni ratusan kepala keluarga di Desa Laucih, Simalingkar A, Kecamatan Pancur Batu, Deliserdang.

Jika PTPN II merasa memiliki bukti, harusnya bisa digelar dialog antara pihak yang berkepentingan.

"Mereka harusnya mematuhi surat yang sudah dilayangkan DPRD Sumut kemarin. DPRD ini kan bagian dari Undang-undang. Kalau mereka tidak mengindahkan surat yang dilayangkan kemarin, berarti mereka tidak mematuhi undang-undang," kata anggota Komisi C DPRD Sumut, Sutrisno Pangaribuan saat ditemui Tribun usai berbincang dengan masyarakat Laucih, Rabu (26/7/2017).

Ia mengatakan, tidak ada alasan PTPN II melanjutkan penggusuran. Katanya, setiap pembangunan itu bisa ditunda.

Baca: Michael Essien Kembali Bugar Usai Alami Kelelahan

"Proyek dari pak Jokowi sekalipun bisa ditunda. Harusnya, ayolah dialog. Urusan berkas-berkas itukan bisa kita periksa nanti," kata Sutrisno.

Berita Rekomendasi

Polisi PDI-P ini juga mengajak anggota dewan lainnya turun ke lapangan. Karena, kata Sutrisno, pejabat dewan merupakan representasi masyarakat.

"Yang jelas harus ditunda dulu lah setiap kegiatan di sana. Masyarakat merasa terintimidasi dengan kegiatan yang dilakukan pihak PTPN," pungkas Sutrisno.(Ray/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas