Lima Kecamatan Tertutup Debu Usai 17 Kali Sinabung Luncurkan Awan Panas
Ia mengatakan, saat ini angin bertiup ke arah Timur Laut, Tenggara, Timur, Selatan dan Barat Daya
Penulis: Array Anarcho
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -- Kepala Bidang Darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Karo, Natanel Peranginangin mengatakan, hingga siang ini sudah 17 kali Gunung Sinabung memuntahkan awan panas. Akibatnya, lima kecamatan tertutup debu.
"Adapun lima kecamatan yang terdampak akibat luncuran awan panas ini yakni Kecamatan Kabanjahe, Simpang Empat, Payung, Namanteran, dan Tiganderket," kata Natanael pada Tribun, Rabu (2/8/2017).
Ia mengatakan, saat ini angin bertiup ke arah Timur Laut, Tenggara, Timur, Selatan dan Barat Daya. Angin berhembus lemah hingga sedang.
"Untuk suhu udara sendiri diperkirakan 17-28 derajat Celcius. Kami tetap mengimbau warga untuk tidak mendekati zona merah," katanya.
Ia mengatakan, khusus warga yang tinggal di sepanjang aliran Sungai Laborus diminta tidak melakukan aktivitas sementara waktu. Karena, di hulu sungai sudah terbentuk bendungan yang dikhawatirkan akan mengalirkan lahar panas jika sewaktu-waktu Sinabung meletus.(Ray/tribun-medan.com)