TRIBUNNEWS.COM - Pembunuhan sadis terjadi Rabu (30/8/2017) dini hari di Pasar Desa Bareng, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang.

Korbannya bernama Sri Handayani (52).

Korban diketahui sebagai istri Aiptu Pol Sunaryo, pensiunan anggota Polsek Bareng Jombang, Jawa Timur.

Baca: Penipu Ibu-ibu Pengajian Ini Ditangkap Saat Asyik Hitung Uang Hasil Kejahatannya

Sejumlah fakta berkaitan dengan kejadian ini pun terkuak.

Dihimpun Tribunwow.com, berikut ulasannya:

1. Korban bersimbah darah

Informasi yang diperoleh dari Surya, korban ditemukan tewas dalam kondisi bersimbah darah.

Ia ditemukan tergeletak dalam bangunan rumah toko alias ruko di Pasar Desa Bareng.

2. Pelaku masih ditelusuri

Berkaitan dengan kejadian ini, Kasatreskrim Polres Jombang AKP Wahyu Norman Hidayat menyatakan pihaknya masih melakukan pencarian terhadap pelaku.

Tim gabungan dari Satuan Reserse Kriminal Polres Jombang dan Polsek Bareng Jombang Jawa Timur serta anjing pelacak pun dikerahkan untuk melakukan usaha ini.

Baca: Fakta Soal Penangkapan Wali Kota Tegal, Warga Berpesta, Hingga Kekayaan

"Saat ini kami kerahkan 30 personel gabungan baik dari Satreskrim Polres Jombang maupun Polsek Bareng serta kita libatkan anjing (k9) untuk menelusuri jejak pelaku," ujar Norman Wahyu Hidayat.

3. Motif masih didalami

Setali tiga uang dengan identitas pelaku pembunuhan, motif yang memicu tindakannya pun masih diselidiki.

"Belum dapat kita simpulkan, apakah ini murni pembunuhan atau perampokan, atau asmara masih kita dalami dengan memeriksa saksi -saksi," tandasnya.

Baca: Wali Kota Tegal Ditangkap KPK, Warga Berjingkrak Hingga Potong Rambut di Komplek Balai Kota

Dijelaskan Norman, pihak kepolisian belum bisa mendapat informasi lebih lanjut dari para saksi yang ada di lokasi kejadian.

"Nanti selepas dari rumah duka, kami akan periksa secara resmi," pungkasnya.

4. Temuan barang bukti

Berkaitan dengan kejadian ini, pihak kepolisian pun menemukan sejumlah barang.

Hal tersebut diduga milik pelaku pembunuhan Sri Handayani.

Tak tanggung-tanggung, dari penyelidikan polisi menemukan sarung tangan bersimbah darah serta uang Rp 120 juta.

Baca: Jadi Tahanan KPK, Bunda Sitha Titip Salam Untuk Warga Tegal

"Di tempat pertama berjarak 500 meter dari TKP ditemukan barang bukti yang diduga milik pelaku yakni, Box CCTV, satu sarung tangan ada bercak darah dan uang tunai dengan jumlah kurang lebih Rp 120 juta," ujar Kepala Polsek Bareng, Ajun Komisaris Polisi Lely Bahctiar, Rabu (30/8/2017) sebagaimana dikutip dari Surya.

Selain itu, di belakang madrasah ibtidaiyah yang tak jauh dari lokasi kejadian ditemukan sepeda, celana potongan, serta celana dalam dan sarung tangan yang ada bercak darah juga diduga kuat milik pelaku.

(Tribunwow.com/Dhika Intan)