Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mobil Anak Bu Risma Dibobol Maling, Lima Pelakunya Ditangkap Polisi Masih di Surabaya

Mobil milik Fuad Benardi (27), anak Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini ternyata kembali jadi sasaran maling.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Mobil Anak Bu Risma Dibobol Maling, Lima Pelakunya Ditangkap Polisi Masih di Surabaya
surabaya.tribunnews.com/fatkhul alami
Kapolretabes Surabaya, Kombes Pol Mohammad Iqbal menginterogasi pelaku pembobolan mobil yang mencuri barang milik Fuad Benardi anak Tri Rismaharini, Wali Kota Surabaya, Kamis (21/9/2017). 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Mobil milik Fuad Benardi (27), anak Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini ternyata kembali jadi sasaran maling.

Kali ini mobil Mitsubishi Outlander milik Fuad dibobol bandit jalanan saat berada di SPBU Jl Kayoon Surabaya.

Kejadian itu terjadi pada 12 September 2017 lalu. Saat itu Fuad sedang mengisi bahan bakar di SPBU Jl Kayoon.

Dua  pelakunya, Ferdinand Rudolf (51), warga jl Kupang Krajan, serta M Imron (45), warga Jl Wisma Sido Jangkung, Surabaya, kini telah ditangkap polisi. 

Dalam aksinya, dua pelaku yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX L 6490 K itu membuka pintu mobil korban yang tidak terkunci dan menggasak tas berisi dua handphone (HP) dan barang lainnya.

"Saat korban (Fuad Benardi) turun dari mobil untuk mengisi bahan bakar, dua pelaku utama berkasi membobol mobil," sebut Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Mohammad Iqbal, Kamis (21/9/2017).

Dalam aksinya, kata Iqbal, kedua pelaku Imron dan Ferdinand ini berbagi peran. Imron sebagai pengambil barang atau ekseutor milik korban.

Berita Rekomendasi

Sedangkan Ferdinand menjadi joki motor yang siap tancap gas jika Imron sudah mendapatkan hasil curian.

"Saat membobol mobil dan mencuri barang milik korban, Imron lah yang turun dari mobil dan menyikat barang di mobil korban. Selanjutnya keduanya kabur naik motor," jelas Iqbal.

Dia menambahkan, Imron tertangkap tim Anti Bandit Polrestabes Surabaya lebih dulu di tempat persembunyiannya di Menganti Gresik, 18 September 2017.

Dari penangkapan Imron, tim Anti Bandit akhirnya menggulung Ferdinand di rumah kosnya Jl Simo Rukun Surabaya, 20 September 2017.

Dari penangkapan Imron dan Ferdinan, lanjut Iqbal, tim Anti Bandit melakukan pemeriksaan dan pengembangan kasus ini. Termasuk barang-barang curian dari korban sudah dijual ke penadah.

Setelah dilakukan pengejaran, tim Anti Bandit meringkus tiga penadah dari pencurian yang dilakukan pelaku.

Tiga penadah yang diciduk adalah M Misturi (27), warga Jl Krembangan Jati, Fausi (27), warga Jl kapasari Pedukuhan, dan Endriyanto (27), warga Jl Kedung Jaya Surabaya.

Dari pengungkapan kasus ini, polisi mengamankan barang bukti berupa motor Yamaha Jupiter MX L L 6490 K, jaket, celana, dua helm, dua sandal, HP merek Nokia, tas warna cokelat, HP Samsung Galaxy J5 Pro, dan HP Samsung Note 5.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas