Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU- Pencuri satu ini tidak punya pilihan selain menyerah kepada polisi setelah persembunyiannya diketahui.

Apesnya, ia sama sekali tidak mengetahui kalau polisi akan datang mencokoknya.

Kejadian tersebut terjadi di sebuah kedai yang juga tempat tingal di Jalan Kubang Raya, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Senin (26/9/2017).

Pelaku berinisial FK alias Cimok (34) sudah berhasil masuk kedalam rumah korban bernama Yasmadi (35) dan telah pula mengacak-acak barang-barang di dalam kedai

Namun korban yang pulang ke rumah mendapati informasi dari warga bahwa kedainya di bobol orang.
Insting korban, pelaku masih berada didalam rumahnya.

Ia pun memustuskan menghubungi polisi untuk memastikan pelaku dan mengamankannya.

Polisi dari Polsek Tampan pun tiba di lokasi setelah mendapat laporan tersebut.

Rumah pun disisir untuk mencari tahu keberadaan pelaku.

Sadar ada polisi didalam rumah, pelaku memilih keluar dari kamar dan menyerahkan diri.

Kapolsek Tampan, Kompol Rezi Dharmawan melalui Kanitreskrim, Iptu Eru Alsepa mengatakan pelaku sempat menghindar dan berdiam diri di dalam kamar saat polisi datang.

"Namun pelaku ketakutan dan memilih menyerahkan diri," ungkap Eru kepada Tribunpekanbaru.com, Rabu (27/9/2017).

Saat ini pelaku diamankan di Mapolsek dengan barang bukti yang berhasil disita yakni, dua unit handphone, dua jam tangan, satu sepeda motor serta besi untuk mencongkel pintu.(*)