Pengemudi Ojek Online yang Tewas Ditembak Polisi Baru Satu Bulan Bekerja
Agus Maulana (23), warga Babakan Cisereuh RT 04 RW 04 Kelurahan Karasak, Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung tewas ditembak polisi.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Agus Maulana (23), warga Babakan Cisereuh RT 04 RW 04 Kelurahan Karasak, Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung tewas ditembak polisi.
Agus ternyata baru bekerja sebagai pengemudi ojek online selama satu bulan.
Kakak korban, Suhendarto (33) mengatakan tak menyangka adiknya bisa meninggal secara tragis. Padahal sang adik baru diterima bekerja dan belum lama menjalani pekerjaannya tersebut.
"Agus itu belum lama bekerja jadi pengemudi ojek online, kurang lebih baru satu bulanan. Setelah lulus SMA dua tahun yang lalu, dia baru keterima kerja," ujar Suhendarto ketika ditemui Tribun Jabar di rumah duka, Minggu (1/10/2017) malam.
Sebelum menjadi pengemudi ojek online kata Suhendarto, almarhum Agus Maulana hanya berjualan online di rumahnya.
Baca: Calon Praja IPDN Asal Lampung Dhea Amanda Meninggal saat Diksar di Semarang
Pantauan Tribun Jabar tadi malam, Agus tinggal di pemukiman padat penduduk, menempati kamar lantai dua berukuran sekira 3 meter X 3 meter bersama kakak kandungnya Suhendarto.
"Almarhum Agus tidurnya di atas, saya disini (di bawah) kalau rumah di belakang," ujar Suhendarto.
Selain menjadi tempat istirahat, lanjut Suhendarto, tempat tersebut sering digunakan untuk berkumpul bersama rekan-rekannya.
Suhendarto menuturkan, selama bekerja menjadi pengemudi ojek online, almarhum Agus ketika berkumpul di tempat tersebut tak pernah pelit ketika sudah menerima upah hasil mengantar penumpang.
"Dia mah baik, tak pernah pelit, hasil narik penumpang dapat Rp 50 ribu sehari saja langsung kita ditraktir," kata Suhendarto.
Empat Anggota Diperiksa
Agus Maulana (23) warga Babakan Cisereuh RT 04 RW 04 Kelurahan Karasak, Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung, tewas setelah peluru dari senjata api milik anggota polisi bersarang di lehernya, Minggu (1/10/2017) dini hari.
Baca: Subuh Sempat Telepon Papa, Siangnya Dhea Dikabarkan Sudah Berpulang