Sering Bikin Onar, 5 Cewek Geng Dero Dibekuk, Yang Cowok Malah Kabur
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) membubarkan Geng Dero di wilayah Kota Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi
TRIBUNNEWS.COM, MASAMBA - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) membubarkan Geng Dero di wilayah Kota Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.
Keberadaan Geng Dero sangat meresahkan masyarakat berdasarkan laporkan yang mereka terima.
Kepala Satpol PP Luwu Utara Aspar Syafar mengatakan, pihaknya mengamankan lima perempuan anggota Geng Dero, Rabu (11/10/2017) sekitar pukul 23.00 Wita.
"Tadi malam ada lima perempuan yang merupakan anggota Geng Dero kita amankan di Sapek (Kota Masamba). Kalau laki-lakinya kabur semua," kata Aspar kepada TribunLutra.com di ruang kerjanya.
Aspar menyebut, dari laporan yang ia terima, Geng Dero meresahkan masyarakat karena kerap keluyuran dan berbuat onar hingga dini hari.
"Mereka itu kan biasanya pulang Dero jam-jam dua dini hari, lalu begadang, ribut sampai pagi dan sangat menggangu masyarakat," katanya.
Geng Dero di Kota Masamba akhir-akhir ini tengah menjamur.
Dero adalah sebuah tarian yang dilakukan lebih dari satu orang atau dilakukan secara bersama-sama, yang melambangkan suka cita atau kebahagiaan serta ungkapan rasa syukur kepada Tuhan.
Dero atau Madero berasal dari Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Tarian ini merupakan salah satu tradisi masyarakat Suku Pamonayang masih dipertahankan hingga sekarang.
Di Luwu Utara, Dero biasanya digelar pada malam pesta pernikahan dan dihadiri para Geng Dero.(
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.