Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis

TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN - Seorang ibu di Bojong, Kabupaten Pekalongan tega menikam anak kandungnya sendiri. Kejadian berlangsung di rumahnya, Sabtu (4/11/2017) kemarin diduga dipicu depresi si ibu.

Ibu bernama Syareni (31) itu diduga depresi ditinggal suami.

Wanita asli Bandung yang tinggal mengontrak tepat di belakang Pasar Bojong itu menganiaya anak kandungnya yang masih berusia 3,5 tahun.

Saksi yang bekerja tak jauh dari rumah pelaku, Suwanto, mengatakan, suami pelaku pergi meninggalkan rumah.

Hal itu yang diduga membuat pelaku depresi hingga nekat menganiaya anaknya.

Terlebih, kata Suwanto, kontrakan rumahnya telah habis dan pelaku takut diusir oleh pemilik rumah.

"Suaminya asli Padang, pergi meninggalkan keluarga sementara rumah kontrakan sudah habis masa sewanya," kata Suwanto.

Pelaku menusuk perut korban menggunakan pisau dapur.

Pelaku saat ini masih ditahan di Mapolsek Bojong sementara korban masih dirawat di RSI Pekajangan.
Kasat Reskrim Polres Pekalongan, AKP Agung Ariyanto, mengatakan, saat ini pihaknya masih mendalami keterangan pelaku.

Petugas sedikit kesulitan memintai keterangan pelaku lantaran selama ditahan pelaku kerap meracau dan berbicara tak jelas.

"Masih kami dalami keterangannya. Kami juga akan cek kondisi kejiwaannya," kata Agung, Minggu (5/11/2017).