TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Pemerintah Kota Makassar berziarah ke kompleks makam Raja-raja Tallo, di Jl Sultan Abdullah Raya, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (8/11/2017).

Ziarah ini untuk berdoa bersama dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-410 Kota Makassar.

Sebelum berziarah ke makam, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Wakilnya Syamsu Rizal terlebih dahulu menjalani tradisi budaya Timungang Lompoa dan membasuh muka di Bungung Pallatikang.

Kedua ritual adat tersebut wajib dilakukan sebelum berziarah ke makam Raja-raja Tallo.

Tepat pada pukuk 09.00 Wita, rombongan Pemerintah Kota Makassar berdoa di Makam Raja Tallo yang diawali dengan peletakan karangan bunga dan penghormatan bersama.

Sirine ambulans dan pemadam kebakaran juga serentak dibunyikan di segala penjuru Kota Makassar, sebagai tanda bagi warga Makassar untuk berdoa bersama selama satu menit.

Dalam sambutannya, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan kekuatan kebersamaan raja-raja masa lampau menjadi pondasi kerajaan hingga akhirnya terbentuk Kota Makassar seperti saat ini.

"Makassar hari ini berbeda dari masa lalu. Makassar daru bandar rempah di masa lalu kuni menjadi pelabuhan penting di nusantara, maka hari ini kita mengusung penghormatan kepada sejarah," kata Danny.

Ia mengatakan, ada tiga hal yang menjadi dasar dalam terbentuknya Kota Makassar yakni keagamaan, kebersmaan, kebersatuan.

"Hal itulah yang menjadi dasar pembentukan Kota Makassar oleh raja-raja pada zaman dulu," ucapnya. (*)