Genangan Air di Runway Bandara Supadio Pontianak Melebar Sekitar 7,5 Meter
GM Angkasa Pura II Supadio Pontianak, Bayuh Iswantoro mengatakan ditutupnya runway yang disebabkan tergenangnya air hanya bersifat sementara.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Maskartini
TRIBUNNEWS.COM, KUBU RAYA - General Manager Angkasa Pura II Supadio Pontianak, Bayuh Iswantoro mengatakan ditutupnya runway yang disebabkan tergenangnya air hanya bersifat sementara.
Hingga saat ini ia mengaku pihaknya melakukan pemblokiran aliran supaya aliran air tidak masuk ke posisi tengah runway.
"Di kita ada kendala force majeure (termasuk bencana alam) hujan sangat lebat sampai hari ini masih hujan. Ada kendala di posisi jarak 1600 hingga 1750. Itu pinggir kanan genangan air yang melebar di runway sekitar 7,5 meter. Kedalamannya sekitar 1 cm," ujar Bayuh, Minggu (12/11/2017).
Baca: Runway Bandara Supadio Pontianak Ditutup akibat Tergenang Banjir
Diakui Bayuh meski 1 cm kedalaman air, namun sangat berpengaruh bagi dunia penerbangan.
Saat ini pihak Angkasa Pura II Supadio Pontianak sudah melakukan beberapa upaya agar kondisi tak semakin parah.
"Ini sedang kami usahanya dengan upaya penyedotan dan pemblokiran aliran supaya aliran air tidak masuk ke posisi tengah," jelasnya.
Baca: TB Hasanuddin Berharap Pengganti Gatot Nurmantyo Berasal dari TNI AU
Hujan lebat yang mengguyur Kubu Raya sejak Sabtu (11/11/2017) membuat kondisi runway Bandara Supadio Pontianak tergenang air.
Kondisi tersebut diperparah dengan hujan berkapasitas sedang sejak Minggu (12/11/2017) pagi.
Akibatnya pihak Angkasa Pura II Bandara Supadio Pontianak mengambil kebijakan untuk menutup total runway.