"Kami juga berharap masyarakat di hilir juga mendapatkan manfaat dari konservasi yang kami lakukan di hulu," katanya.

 Fajar Kurniawan dari YSII (Yayasan Social Investment Indonesia) mengatakan, “Skema lelang ini diharapkan juga dapat menumbuhkan kesadaran dan komitmen dari seluruh pemangku kepentingan yang ada untuk lebih peduli terhadap upaya perlindungan dan pelestarian DAS Rejoso. 

Karena memang saat ini DAS Rejoso membutuhkan perhatian lebih karena tingginya tingkat ancaman akan kelestariannya di masa depan.

"DAS Rejoso juga sangat vital keberadaannya karena ada jutaan masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari pasokan air yang disediakannya," tuturnya.

 Salah satu Pegiat Gerakan Rejoso Kita dan juga External Relations Senior Manager Danone Indonesia, Budi Hartono menambahkan sebagai salah satu perusahaan yang aktif dalam upaya konservasi.

"Kami melihat lelang konservasi ini akan menjadi metode inovatif dan terjamin tingkat kelestariannya," katanya.