Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Yusmandin Idris

TRIBUNNEWS.COM, BIREUEN - Suhari (29), sopir truk Colt Diesel BL 8695 ZY yang bertabrakan di Bireuen dan menyebabkan satu keluarga meninggal, ditetapkan sebagai tersangka dan sudah ditahan di sel Mapolres Bireuen.

Informasi itu disampaikan Kasat Lantas Polres Bireuen AKP Yasnil Akbar Nasution SIK kepada Serambi, Jumat (1/12/2017).

Seperti diberitakan, truk yang dikemudikan warga Juli, Kabupaten Bireuen ini bertabrakan dengan sepeda motor yang ditumpangi pasangan suami istri dan seorang anak, di dekat Jembatan Teupok, Kecamatan Jeumpa, Bireuen, Rabu (29/11/2017).

Baca: Suwardi, Istri dan Anaknya Tewas Kecelakaan di Jembatan Tupok Tunong

Pasangan suami istri dan anaknya tersebut meninggal dunia.

Pasangan suami istri tersebut adalah Suwardi (50), istrinya Safriati (34), dan anaknya Irna Safitri (5).

Mereka mengendarai sepeda motor Honda Beat BL 3637 ZAI dari arah Peudada ke Bireuen bertabrakan dengan truk Colt Diesel BL 8695 ZY.

Kasat Lantas Polres Bireuen AKP Yasnil Akbar Nasution menambahkan, setelah kejadian itu, sopir membantu membawa ketiga korban ke rumah sakit.

Baca: Kongres Alumni 212 tak Berbau Politis, Bukan untuk Menurunkan Presiden

Kemudian melapor ke anggota Polres bahwa yang bersangkutan adalah sopir truk tersebut.

Keterangan sementara dari sejumlah saksi di lapangan, ada dugaan truk tersebut dalam kecepatan tinggi sehingga terjadi tabrakan di tempat itu.

Tersangka akhirnya dibawa ke Polres Bireuen untuk dimintai keterangan, hasil penyelidikan sementara ditetapkan sebagai tersangka.

Baca: Novanto Kembalikan Arloji dari Andi Narogong Seharga Rp 1,3 M Setelah Ribut-ribut Proyek e-KTP

"Sopir langsung ditahan dan masuk sel karena tidak ada orang yang berani menjamin, siapa yang berani menjamin ia tidak menghilang," ujarnya.

Kemudian, truk dan sepeda motor juga sudah diamankan ke Polres Bireuen.