Laporan Wartawan Tribun Jabar, Daniel Andreand Damanik

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Fahmi Amrizal (18), seorang pelajar SMK Dirgantara ditemukan bersimbah darah di Gang Hegarmanah, Jalan Paralon, Kelurahan Cigondewah Kaler, Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung, Rabu (6/12/2017).

"Di bagian dada korban, ditemukan luka tusukan sedalam empat sentimeter, panjang 4,5 sentimeter dan lebar tusukan sekira dua sentimeter," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus melalui keterangan tertulisnya, Kamis (7/12/2017).

Baca: Foto-foto Postingan Terakhir Karmila Jelang Ajal, Diduga Meninggal Dibunuh

Baca: Kata-kata Terakhir Sopir Go-Car Sebelum Dieksekusi Pembunuh Berdarah Dingin

Kejadian yang terjadi sekira pukul 21.30 tersebut, mengakibatkan Fahmi meninggal dunia saat berada di Rumah Sakit Rajawali.

Saksi mata yang melihat tubuh Fahmi tergeletak di Gang Hegarmanah, langsung membawa korban menggunakan Angkutan Kota menuju Rumah Sakit.

Diketahui bahwa pelajar SMK Dirgantara tersebut merupakan warga Cigondewah Rahayu, Kota Bandung.

Peristiwa tersebut mengundang kerumunan warga karena kondisi korban yang sudah bersimbah darah tergeletak tidak berdaya.

"Pelaku penusukan terhadap Fahmi, serta motif pelaku masih dalam proses penyelidikan Polrestabes Bandung," kata Yusri Yunus, Kamis (7/12/2017).

Korban sudah dibawa oleh pihak Kepolisian ke Rumah Sakit Polri Sartika Asih, Kota Bandung untuk dilakukan visum et repertum (keterangan tertulis dokter forensik).

Hingga saat ini, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, pihak Kepolisian sudah memeriksa tiga orang saksi, mencari pelaku penusukan dan telah melakukan olah tempat kejadian perkara.