Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - DPD Partai Demokrat Jawa Barat mendoakan Ridwan Kamil bisa tetap ikut dalam kompetisi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2018.

Setelah Partai Golkar mencabut dukungannya, tingkat keberuntungan Ridwan Kamil di ajang Pilgub Jabar seolah menurun.

"Semoga RK bisa ikut (Pilgub), kami tidak mau mengambil keuntungan dari penderitaan orang lain," kata Irfan Suryanagara, Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat, saat mendampingi kunjungan SBY di Cirebon, Minggu (24/12/2017) malam.

Selain itu, Irfan juga mendoakan Partai Golkar Jawa Barat baik-baik saja, sehingga bisa bersama-sama Partai Demokrat mengarungi perpolitikan di Jawa Barat.

Baca: Istri dan Anak-anak Ahok Tetap Tegar Merayakan Natal di Mako Brimob

Hal yang paling Irfan harapkan adalah pasangan Deddy Mizwar - Ahmad Syaikhu yang diusung Demokrat, PAN, dan PKS menang dalam Pilgub Jabar 2018.

Saat ini, hubungan ketiga partai pengusung Deddy Mizwar - Ahmad Syaikhu juga semakin mesra.

"Target Demokrat menang 100 persen, minimal 35 persen," ujar Irfan Suryanagara.

Ia mengatakan, ada beberapa daerah di Jabar yang diyakini menjadi lumbung suara Partai Demokrat untuk memenangkan Deddy Mizwar - Ahmad Syaikhu dalam Pilgub Jabar 2018.

Di antaranya, Kota Cirebon, Sumedang, Kota Sukabumi, Kota Bogor, Ciamis, dan Kota Banjar.

Baca: Pagi-pagi SBY Berjalan Kaki Keliling Kota Udang Cirebon

Perihal pertemuan DPP PKS, PAN, dan Gerindra di DPP PKS pada Minggu (24/12/2017) malam, Irfan berharap pertemuan itu dapat menghasilkan keputusan yang berguna bagi nusa dan bangsa.

Irfan juga yakin pertemuan itu tidak membuat PKS dan PAN tidak meninggalkan Demokrat di Pilgub Jawa Barat.

"Tidak khawatir, biasa saja, namanya dinamika politik. Tiga partai pengusung selama ini lagi mesra-mesranya, masa mau cerai," kata Irfan Suryanagara.