TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG- Sebuah minibus terbakar hingga menyisakan kerangka, di jalan Desa Ngepoh, Kecamatan Tanggunggunung, Selasa (26/12/2017).

Kendaraan keluaran Renault ini dikendarai oleh Suratman (68), warga Kelurahan Botoran, Kecamatan Tulungagung.

Mobil dengan nomor polisi AG 1576 AK ini membawa empat pemumpang.

Baca: Meresahkan, Pria Ini Sering Ancam Warga Dengan Arit

Menurut warga setempat, Mujilan (46), saat asap mulai keluar dia melintas di lokasi kejadian.

Saat itu seluruh penumpang sudah keluar dari mobil.

"Saya memberikan dua jerigen air, terus disiramkan sama yang punya," tutur Mujilan.

Namun dua air dari jerigen itu tidak bisa mengatasi api.

Baca: Kakek Ini Cabuli Anak Angkat, Alasannya Terpengaruh Minuman Alkohol

Dari asap yang kecil, pelan-pelan semakin membesar.

Mujilan kemudian bermaksud mencari air tambahan di sumber yang jaraknya sekitar 300 meter.

"Saat saya kembali apinya sudah membesar. Waktu awal-awal baunya seperti kampas yang terbakar," tambah Mujilan.

Api membesar dengan cepat di tengah jalan menanjak menuju arah Tanggunggunung.

Mobil bermesin diesel ini akhirnya tidak bisa diselamatkan dan menyisakan kerangka.

Peleg mobil juga meleleh karena panas dari bahan bakar solar yang terbakar.

"Kalau dugaan saya dari radiator yang kehabisan air," ucap Sujilan.

Bangkai mobil sempat teronggok di tengah jalan dan menutup akses dari kedua arah.

Warga kemudian beramai-ramai menyingkirkan bangkai mobil dengan kayu.