TRIBUNNEWS.COM, SRAGEN - Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) NU CARE-LAZISNU 2018 akan digelar di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Ini adalah Rakornas ketiga NU CARE-LAZISNU.

Ketua Umum/Direktur NU CARE-LAZISNU, Syamsul Huda, kepada Tribunnews.com, Kamis (18/1/2018) menjelaskan alasan dipilihnya Kota Sragen sebagai tuan rumah pelaksanaan Rakornas tersebut.

"Kinerja PCNU Sragen dalam menjalankan program kerja NU CARE-LAZISNU sejauh ini sangat memuaskan. Mereka mampu menjalankan hasil Rakornas kedua di Sukabumi dengan sangat baik," kata Syamsul Huda.

Ada banyak indikator kesuksesan yang telah dicapai oleh PCNU Sragen diantaranya pengumpulan dana yang mampu mencapai hingga angka 5-6 Miliar Rupiah dalam satu tahun.

"Tahun ini NU CARE-LAZISNU mencanangkan tahun tinggal landas menuju pemberdayaan. PCNU Sragen kita nilai bukan hanya sukses melakukan pengumpulan dana tapi juga pemberdayaan ekonomi ummat," ujar Syamsul Huda.

Kesuksesan PCNU Sragen dibuktikan dengan kemampuan mereka membeli armada bus untuk kegiatan ziarah Walisongo.

Selain itu mereka juga telah berhasil mendirikan usaha tour travel umroh dan haji. "Bahkan mereka akan mendirikan klinik dan rumah sakit," tambah Syamsul Huda.

Syamsul Huda menambahkan, NU CARE-LAZISNU akan memanfaatkan dana yang terkumpul 60 persen untuk pemberdaayaan ekonomi ummat dan 40 persennya untuk charity atau akan digunakan untuk dana sosial kemasyarakatan.

"Rakornas yang akan digelar di Sragen akan mengambil tema Arus Baru Pemberdayaan Ekonomi Nahdliyyin Menuju 100 Tahun Nahdlatul Ulama (NU)," kata Syamsul Huda.

Rakornas NU CARE-LAZISNU akan dihelat di Ponpes Walisongo, Sragen. Kegiatan ini akan dilaksanakan pada 29-31 Januari 2018.

Selain akan dihadiri oleh 83 peserta, Rakornas ketiga NU-CARE LAZISNU akan dihadiri oleh Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siradj dan KH Ma'ruf Amin.