Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Siswi SMA 11, Anggi Syafitri Tanjung ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di kamar mandi rumahnya Jalan Satria, Gang Buntu IV, Pasar X Tembung, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

Ketika ditemukan, jasadnya terbenam di ember dengan mulut dan tangan terikat.

Ibu korban, Ani (46) yang pertama kali menemukan jasad anak keduanya ini tak kuasa menahan kesedihan.

Perempuan berkerudung putih itu teriak sekuat-kuatnya hingga membuat warga berdatangan.

"Tolong,,, Anggi anak ku. Tega kali lah yang bunuh dia ini," katanya kemudian pingsan, Jumat (19/1/2018) malam.

Baca: Siapa NH, Pria Garut Beristri 6 yang Buang Mayat Istri di Septictank? Ternyata Residivis Pencabulan

Melihat perempuan beranak tiga itu tumbang, warga dan kerabat memegangi tubuh Ani.

Beberapa warga berusaha menenangkannya, dan meminta Ani untuk duduk.

Saat Ani tak sadarkan diri, petugas Polsek Percut Seituan yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Polisi tampak menyebar memintai keterangan saksi-saksi di lapangan.

Dari keterangan beberapa warga pada polisi, Anggi memang sering tinggal sendirian di rumah.

Kedua orangtuanya pergi pagi pulang malam karena bekerja.

Dugaan warga, pelaku pembunuhan Anggi adalah orang dekat.

Pelaku mengetahui detail kapan orangtua korban tidak berada di rumah. Ada indikasi, pembunuhan ini sudah direncanakan oleh pelaku.

Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu Philip Antonio Purba mengaku belum bisa memberikan keterangan secara detail. Pihaknya masih memintai keterangan saksi-saksi di lapangan.

Belum diketahui secara pasti apakah ada benda berharga di dalam rumah yang hilang atau tidak. Tim Inafis Polrestabes Medan juga turun ke lokasi mencari jejak tersangka.(Ray/tribun-medan.com)