Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Jajaran Polsekta Samarinda Ilir kembali menangani kasus penganiayaan.

Kali ini kasus tersebut melibatkan pasangan suami istri siri, yang disebabkan karena tisu, sampai membuat pelaku tega memukul istri sirinya itu.

Kejadian itu terjadi di kediaman keduanya, di jalan Lambung Mangkurat, gang Syahdan, RT 27, Samarinda Ilir.

Saat itu, pelaku bernama Beny Kurniawan (30), meminta tolong kepada istrinya untuk mengambilkan tisu di dalam kamar, namun istrinya menolak permintaan pelaku.

Pelaku pun naik pitam, lantas marah dan memaksa korban untuk membuka pintu kamar, namun korban bersikeras tidak mau membuka pintu.

Tak menyerah begitu saja, pelaku langsung mendobrak pintu kamar hingga terbuka, dan korban dipukuli berulang kali diarah kepala, wajah dan bagian tubuh korban lainnya.

Tak berhenti disitu saja, pelaku membawa anaknya, dan mengunci pintu kamar, yang saat itu masih terdapat korban. Setelah itu pelaku meninggalkan rumah menggunakan motor bersama anaknya.

"Gara gara korban tidak mau menuruti permintaan pelaku untuk mengambilkan tisu, setelah itu terjadi pemukulan terhadap korban," tutur Kanit Reskrim Polsekta Samarinda Ilir, Ipda Purwanto, Selasa (6/2/2018).

"Pelaku sudah kita amankan, dan korban termasuk pelaku sudah kita mintai keterangan, selanjutnya kita lakukan proses hukum ke pelaku," tutupnya. (*)