Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Pemkab Klungkung Bangun Ini untuk Hormati dan Kenang Jasa Para Pejuang

Dua tokoh pejuang tersebut yakni Ida Dewa Agung Istri Kanya dan Ida Dewa Agung Jambe.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Pemkab Klungkung Bangun Ini untuk Hormati dan Kenang Jasa Para Pejuang
IST
Bupati Klungkung Bali, I Nyoman Suwirta saat meresmikan Patung Ida Dewa Agung Istri Kanya, Kamis (8/2/2018) 

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klungkung Bali membangun patung dua tokoh pejuang Klungkung untuk menghormati dan menjunjung tinggi perjuangan para pejuang.

Dua tokoh pejuang tersebut yakni Ida Dewa Agung Istri Kanya dan Ida Dewa Agung Jambe.

Pembuatan patung Ida Dewa Agung Istri Kanya telah dibangun melalui APBD Klungkung tahun 2017 senilai Rp 4 miliar dan berdiri di bundaran jalan Bypass Ida Bagus Mantra wilayah Tihingadi Kecamatan Dawan.

Sementara patung Ida Dewa Agung Jambe akan dibangun di kawasan Pemedal Agung melalui APBD tahun anggaran 2018 sebesar Rp 4 miliar.

Patung Ida Dewa Agung Istri Kanya.
Patung Ida Dewa Agung Istri Kanya. (IST)

“Dengan dibangunnya patung kedua tokoh pejuang ini adalah sebagai pesan kepada generasi penerus agar memahami peran para pejuang dalam mempertahankan Klungkung dari penjajahan. Selain itu, pembangunan patung ini merupakan wujud dari ide-ide dan masukan berbagai pihak, akan pentingnya tonggak sejarah," ujar Bupati Klungkung Bali I Nyoman Suwirta, dalam keterangan yang diterima Jumat (9/2/2018).

Perlu diketahui, kedua tokoh pejuang tersebut memiliki kisah perjuangan masing-masing.

Ida Dewa Agung Istri Kanya, merupakan seorang Raja Perempuan Klungkung yang memimpin perang melawan pasukan Belanda di pesisir pantai Desa Kusamba, yang dikenal dengan Perang Kusamba, tahun 1849 silam.

Berita Rekomendasi

Sedangkan Ida Dewa Agung Jambe, Raja Klungkung yang memimpin perang melawan pasukan Belanda, 28 April 1908, yang dikenal dengan Perang Puputan Klungkung.

Bupati Suwirta juga menyampaikan, “Selain dalam bentuk patung, penghormatan terhadap jasa perjuangan Ida Dewa Agung Istri Kanya juga dituangkan dalam sebuah lagu yang digarap langsung oleh musisi nasional asal Klungkung yaitu Dewa Budjana. Dalam liriknya mengandung pesan perjuangan tokoh pejuang wanita dalam perang mengusir penjajah dari Klungkung. Saya juga berharap dengan digarapnya lagu ini tentunya semakin mengangkat nama beliau dan nantinya dapat diberi gelar sebagai pahlawan nasional bisa tercapai.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Klungkung Ida Bagus Anom Adnyana menjelaskan bahwa pembangunan patung ini untuk mengenang dan penghormatan terhadap tokoh pejuang Klungkung

“Saya sangat mengapresiasi pembuatan patung ini, dengan dibuatnya patung para pahlawan diharapkan mampu menggugah semangat patriotis bagi masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Klungkung dalam menghargai jasa dan pengorbanan para pejuang," jelas Adnyana.

Sambutan baik juga datang dari Raja Klungkung Ida Dalem Semaraputra, dalam pembuatan patung dan lagu tokoh pejuang perempuan tersebut.

“Saya sangat berterimakasih dengan pemerintah daerah yang sudah sangat paham akan perjalanan sejarah Klungkung, belum lagi penataan lapangan puputan Klungkung yang ditata dengan model bencingah dan lengkap dengan patungnya,” kata Semaraputra. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas