Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ada yang Tak Beres, Eks PRT Tersangka Pembunuh Ibu Kos Cantik Sering Tersenyum Sendiri

Penangkapan pembunuh ibu kos cantik di Ngaliyan semarang akhirnya. Tersangka terlihat tak normal

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Ada yang Tak Beres, Eks PRT Tersangka Pembunuh Ibu Kos Cantik Sering Tersenyum Sendiri
rival almanaf/tribunjateng
DITANGKAP - Rifai (23) tersangka pembunuh Metha Novita digelandang anggota Resmob menuju Polsek Ngaliyan, Sabtu (3/3/2018) untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Yasmine Aulia

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Penangkapan dua terduga kasus pembunuhan Metha Novita Handayani (38), ibu cantik beranak tiga, warga Bukit Delima IX Ngaliyan dilakukan oleh anggota Polsek Banyumanik pada Sabtu (3/3/2018).

Meski tak ada penolakan saat diamankan anggota Polsek Banyumanik, sikap L, perempuan salah satu terduga pelaku, membuat heran para petugas.

"Mereka tak ada upaya perlawanan saat ditangkap, cuma yang cewek ini agak aneh tingkahnya," ujar Kanit Reskrim Polsek Banyumanik AKP Andi pada Tribunjateng.com.

erduga Pelaku Pembunuh Metha
Terduga Pelaku Pembunuh Metha

Pasalnya tingkah L sedikit tak lazim, yaitu kadang tersenyum tanpa sebab waktu jawab pertanyaan.

"Kesannya seperti orang 'kurang genep' waktu itu," tutur AKP Andi terheran-heran.

Meskipun L dan R tetap menjawab semua pertanyaan yang diajukan petugas dengan jelas, namun perilaku yang ditunjukkan L membuat para petugas Polsek Banyumanik heran. 

Berita Rekomendasi

Sebelumnya, perempuan berambut panjang berperawakan sedang dan pria bertato pada beberapa bagian tubuhnya itu diamankan selama beberapa jam di Polsek Banyumanik untuk kemudian langsung dibawa menuju Polsek Ngaliyan.

Sebelumnya sepeda motor yang digunakan oleh terduga pelaku telah ditemukan.

Kabag Humas Polrestabes Semarang, Kompol Suwarna membenarkan bahwa barang bukti motor sudah ditemukan dan disita.

"Saat ini memang kasus itu ditangani Polsek Ngaliyan, kami dari Polrestabes sifatnya membackup saja," terang Suwarna.

Sempat Tersebar di Medos


Sebenarnya terduga pelaku pembunuh sempat tersebar di media sosial.

Namun polisi mengimbau kepada masyarakat untuk cerdas memposting di media sosial.

Hal itu ia sampaikan setelah melakukan patroli cyber dan menemukan postingan-postingan yang memajang foto dan akun pelaku.

"Hal-hal semacam itu justru merepotkan penyelidikan karena belum terkonfirmasi apa benar dia pelakunya? Saya imbau masyarakat untuk lebih berhati-hati memposting hal semacam itu," tegasnya.

Suwarna juga menyampaikan kepada pengguna media sosial untuk jangan mempercayai berita penangkapan tersangka jika sumbernya bukan dari kepolisian.

"Kalau memang masyarakat tahu informasi keberadaan pelaku ya langsung dikabarkan saja ke kami, kepolisian, kalau kami konfirmasi benar dan memang membantu penyelidikan kami juga akan beri penghargaan," tambah Suwarna.

Ia mencontohkan dalam kasus penemuan mobil yang digunakan pengemudi Grab Deni Setiyawan oleh warga.

"Kemarin kepada ibu Indriyati Tri Rahayu mendapat apresiasi dari Kapolres karena informasi yang telah diberikan atas penemuan barang bukti mobil hasil kejahatan.

Sehingga bisa mempercepat polisi dalam mengungkap kasus pembunuhan driver taxi online," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya misteri pembunuhan seorang ibu bernama Metha Novita Handhayani mulai terkuak.

Wanita cantik berusia 38 tahun tersebut, Kamis (1/3/2018) lalu ditemukan meninggal dengan luka tusukan di perut di rumahnya Jalan Bukit Delima B9 Nomor 17, Ngaliyan Semarang.

Ia diduga menjadi korban pembunuhan.

Hal itu karena tetangga Metha sempat melihat seorang pria yang berada di dalam rumah dan buru-buru kabur setelah tepergok warga.

Pria yang diduga pelaku saat itu sempat ditanyai saksi, namun buru-buru pergi dengan sepeda motornya dan tampak terburu-buru hingga sandalnya tertinggal di rumah Metha.

Kala itu, sandal memang menjadi satu-satunya petunjuk selain foto pelat nomor kendaraan terduga pelaku, dan keterangan beberapa saksi.

Namun, setelah sehari berselang polisi berhasil menemukan kendaraan yang digunakan terduga pelaku.

Kanit Reskrim Polsek Ngaliyan Muhammad Bahrin menjelaskan, motor yang ditemukan di daerah Tugu tersebut sudah sesuai dengan kendaraan yang sempat dipotret oleh saksi di TKP.

"Ya memang itu motor yang digunakan terduga pelaku, namun saat ini belum bisa menyimpulkan apakah dia itu ada kaitannya dengan mantan pembantu atau tidak, doakan saja cepat tertangkap dahulu," bebernya.
Bahrin enggan membeberkan dimana detail lokasi ditemukannya sepeda motor tersebut. Ia hanya menyebut bahwa kendaraan ditemukan oleh anggota polisi.

"Saat ini anggota saya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku, identitasnya sudah ada cuman terkait dengan eks pembantunya atau bukan nanti kalau sudah ditangkap baru bisa ketahuan," bebernya.

Suasana di kediaman korban, Kamis (1/3/2018) pukul 11.00 WIB. Alamat TKP di Bukit Delima 9 No 17 RT 3 RW 8, Perumahan Permata Puri, Beringin, Ngaliyan, Semarang (tribunjateng/akhtur gumilang)

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas