TKI Aceh Bekerja 20 Jam Sehari di Kapal, akan Dipulangkan dari Fiji
Berdasarkan informasi dengan pihak perusahaan (tempat Rahmad bekerja), Rahmad dalam keadaan baik dan sedang diusahakan untuk dipulangkan
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Dede Rosadi
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Siti Ambia Das, Singkil, Aceh Singkil, Rahmad Hidayat, akan dipulangkan dari Fiji.
Hal itu disampaikan Kepala Biro (Karo) Humas dan Protokoler Pemerintah Aceh, Mulyadi Nurdin Lc MH, kepada Serambinews.com, Minggu (4/3/2018) malam.
Mulyadi Nurdin mengatakan, Rahmad Hidayat rencananya akan dipulangkan sekitar pukul 08.00 waktu Fiji. Rahmad akan dipulangkan ke Jakarta terlebih dahulu.
Menurut Mulyadi, berdasarkan informasi dengan pihak perusahaan (tempat Rahmad bekerja), Rahmad dalam keadaan baik dan sedang diusahakan untuk dipulangkan.
"TKI tersebut direkrut secara resmi sesuai aturan. Besok (Senin) pagi Rahmad itu sendiri akan dipulangkan ke Jakarta jam delapan pagi waktu Fiji," kata Mulyadi Nurdin, melalui layanan WhatsApp.
Tim Pemerintah Aceh, dalam hal ini Dinas Sosial Aceh, sebut Mulyadi terus berkomunikasi dengan Rahmad.
Baca: TKI Asal Aceh yang Hilang Kontak, Ditemukan di Fiji, Begini Kondisinya
"Menurut laporan dari tim kami, mereka sudah terhubung dengan yang bersangkutan (Rahmad). Mudah-mudahan semua lancar," kata Mulyadi.
Sebelumnya, Rahmad yang bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) Zhong Shui (berbendera mirip Fiji), hilang kontak dengan keluarga.
Keluarga merasa cemas karena dilaporkan Rahmad dipekerjakan 20 jam per hari serta kerap mendapat kekerasan fisik.
Permasalahan yang dialami Rahmad, diketahui publik setelah Cut Hasniati yang merupakan saudara Rahmad memposting ke akun facebook-nya.(*)
Tags
